RMOLBanten. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Serang menilai pernyataan politikus PDIP, Ario Bimo yang menyebut Pasar Induk Rau Serang harus segera direvitalisasi, adalah pernyataan sepihak.
- Sukses Bersinergi, Bank Bengkulu sebagai Mitra KUB bank bjb Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 30%
- SIG Raih Tiga Penghargaan di Ajang Good Mining Practices Award 2022
- Penjualan Bersih Jhonlin Agro Raya Kuartal I/2022 Melesat 12.433 Persen, Saham IPO JARR Sudah Bisa Dibooked
"Bangunan di Pasar Rau ini masih pada bagus dan kokoh, cuma memang pengelola pasarnya saja yang tidak baik dan bermuatan kepentingan sendiri, sehingga kapasitas bangunan melebar tidak sesuai dengan aturan awal bngunan," bebernya.
Selain itu ketika revitalisasi itu dilakukan, dirinya khawatir kejadian tahun 2013 lalu terulang. Saat itu dibongkar dan menimbulkan banyak keluh kesah.
"Jika sekarang terjadi lagi di saat perekonomian pedagang kurang baik, pasti mereka akan terbebani," ujarnya.
Kata dia, dalam aturan pasar itu punya limit waktu untuk dibangun atau revitalisasi minimal 25 tahun. Itupun jika diperlukan.
"Saya harap pemerintah dan semua pihak meninjau kembali rencana revitalisasi tersebut. Saya sangat menolak revitalisasi dan mendukung ditertibkan pasar tersebut," tegasnya.[mor]
- Nilai Tukar Rupiah terhadap Dollar Makin Melemah, Rizal Ramli Kritik Pedas
- Harga Bumbu Dapur Merangkak Naik Mendekati Idul Adha, Daya Beli Masyarakat Banyuwangi Berkurang
- Peluncuran Layanan BTN Prospera Menjadi Solusi Bagi Nasabah