Aksi Bersih-bersih Menjunjung Tinggi Peradaban

PARA suporter Jepang masih dalam suasana kegirangan sambil membawa bendera Jepang melakukan aksi bersih-bersih stadion seusai timnas Jepang mengalahkan Kolombia 2-1 di Mordovia Arena, Saransk pada hari Selasa 19 Juni 2018 .


Perilaku adiluhur para suporter Jepang juga dilakukan oleh para suporter Senegal. Seusai timnas Senegal mengalahkan Polandia 2-1 di babak Grup H Piala Dunia 2018, para suporter Senegal bukan cuma bersorak-sorai kegirangan seperti lazimnya perilaku suporter setelah dukungannya berjaya namun mereka langsung melakukan aksi-aksi bersih stadion.

Para suporter Jepang dan Senegal secara bukan hanya membanggakan bahkan juga mengharukan telah melakukan perilaku adiluhur mewujudkan agenda Pembangunan Berkelanjutan demi kelestarian lingkungan hidup sekaligus juga menjunjung tinggi citra peradaban sepakbola sebagai olahraga paling populer di planet bumi ini.

Suri Teladan Peradaban

Dengan aksi bersih-bersih, para suporter Jepang dan Senegal secara nyata memperbaiki citra sepakbola yang telah dicemarkan oleh para bonek yang secara biadab merusak stadion dan ganas saling berkelahi akibat kesebelasan pujaan mereka kalah mau pun menang.

Insya Allah, aksi bersih-bersih para suporter Jepang yang telah diikuti oleh para suporter Senegal akan menjadi suri teladan peradaban yang juga akan diteladani oleh para suporter Timnas dan kesebelasan mana pun bukan hanya di gelanggang Piala Dunia namun pada setiap pertandingan sepakbola di segenap pelosok planet bumi ini demi lestari meningkatkan peradaban sepakbola mau pun umat manusia ke jenjang peradaban yang lebih luhur

Penulis adalah pembelajar peradaban sepakbola dan umat manusia