Pemkot Kediri Komitmen Perbaiki Layanan Masyarakat

Walikota Kediri Abdullah abu Bakar didampingi Sekretaris Daerah Kota Kediri, Budwi Sunu, HS menerima Tim Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Tim penilai sebanyak 6 orang terdiri dari Inspektorat, Bagian organisasi dan Bappeda Provinsi Jawa Timur yang dipimpin oleh Nana Fadjar Prijantoro.


"Kita pernah mengukur kepercayaan publik terhadap pemerintah Kota Kediri itu sangat rendah. Dari situ kami berharap untuk menaikkan tingkat kepuasan masyarakat. Maka dari itu kami menyiapkan beberapa langkah strategi peningkatan SAKIP yaitu dengan memperkuat komitmen kami bersama khususnya di pelayanan seperti kelurahan. Kami perkuat sampai pada hari ini kita memiliki tim IT disetiap kelurahan.

Berikutnya yaitu kontribusi OPD terhadap capaian kinerja yang semakin besar.

"Saya selalu menekankan bahwa OPD harus benar-benar mengerti dengan RPJM manapun baik pusat, provinsi dan daerah Kota Kediri. Lalu berikutnya _cascading_ kinerja. Saat ini insyaAllah seluruh dokumen mulai RPJMD, Renstra PD, RKPD, APBD, Renja, DPA sudah berbasis kinerja karena harapan dari pemerintah pusat seperti itu. Lalu implementasi budaya kinerja juga kita lakukan. Berikutnya penerapan _e-planning_ , _e-
performance_ _based budgeting_ dan e-kinerja yang terintegrasi kita lakukan. Jadi kita ingin kinerja pemerintah benar-benar dirasakan oleh masyarakat," paparnya.
Lebih lanjut Mas Abu juga menyampaikan sasaran dan kinerja sasaran RPJMD Kota Kediri Tahun 2020-2024 dengan melakukan beberapa indikator sasaran yaitu meningkatnya tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, meningkatnya kemandirian keuangan daerah, meningkatnya pelayanan publik yang prima bagi masyarakat dan meningkatkan penerapan _smart city_ .

Sementara itu, Ketua Tim Evaluasi implementasi Sistem Pelaksanaan Sistem akuntabilitas, Nana Fadjar Prijantoro menyampaikan bahwa melihat capaian Kota Kediri sudah bagus dan mengalami peningkatan.[andik/hms