Dalam rangkaian kegiatan HPN dan HUT PWI ke-74, Polres Madiun menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan tema ‘Sinergitas Polri Dan Pers Perangi Hoax’ di Joglo Polres Madiun, Selasa (12/02).
- Diskoperindag Gresik Temukan Permainan Harga Minyak Goreng di Retail Modern
- BBM di Pulau Gili Probolinggo Langka, Nelayan Sudah 10 Hari Lebih Tak Melaut
- Konten Kreator Surabaya Yuddy Dharmawan Dirikan Perusahaan Konsultan Developer
Hadir sebagai narasumber dalam FGD tersebut yakni Ketua PWI Madiun Siswowidodo, Dosen Ilmu Komunikasi Fakuktas ISIP Unmer Madiun yang sekaligus menjadi narasumber Dr.Nunik Hariyani, serta Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono.
Satu persatu narasumber memaparkan materi terkait perbedaan antara media sosial (Medsos) dengan media online. Hingga bagaimana kemunculan hoax pun turut dijelaskan dalam FGD yang dihadiri para civitas akademika universitas serta kapolsek jajaran.
"Alhamdulillah acara FGD malam ini berlangsung lancar. Saya mewakili Polres jajaran mengucapkan selamat hari pers dan HUT ke-74 PWI. Terimakasih juga kepada rekan-rekan PWI yang berkenan hadir. Dengan acara FGD semoga jalinan silaturahmi antara Polres Madiun dengan rekan rekan media semakin terjalin erat," ujar AKBP Ruruh Wicaksono usai acara digelar.
Hal senada diucapkan ketua PWI Madiun Siswowidodo. Menurutnya acara yang digelar Polres Madiun dalam rangkaian HPN terbilang sudah sangat bagus sekali. Sekaligus sebagai pengetahuan kepada para undangan yang kebanyakan mahasiswa perguruan tinggi di Madiun ini untuk mengetahui bahayanya hoax. Dengan begitu diharapkan timbul rasa bijak saat menggunakan Medsos.
"Saya tidak menyangka Polres Madiun mengadakan acara semacam ini. Ini sungguh luar biasa. Dengan FGD ini selain jalinan silaturahmi tambah erat pengetahuan juga bertambah," kata Siswowidodo.
Acara kemudian ditutup dengan pemberian cinderamata oleh PWI Madiun kepada Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono. Sebuah karikatur bergambar Kapolres yang selalu dikerubung wartawan karena kedekatan sebagai mitra kerja.
- Kisah Pasutri Lansia di Tuban yang Namanya Tercoret dari Program BPNT
- Keroyok Pria YangKunjungi Teman Wanitanya, Tiga Pemuda Di Jombang Ditangkap Polisi
- Kondisi Wisata di Bondowoso Memprihatinkan, Kadispora Klaim Tidak Tau
