Musuh Utama Pancasila dan Agama Tak Bisa Diatasi Dengan Pencitraan, Propaganda, dan Kursus

Menko Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), DR. Rizal Ramli, mengurai bahwa musuh utama Pancasila bukan agama.


Hal ini disampaikan Rizal Ramli saat menanggapi pernyataan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Profesor Yudian Wahyudi bahwa agama merupakan musuh utama Pancasila.

Menurut Rizal, sebaliknya keduanya (Pancasila dan agama) bersatu padu dalam melawan musuh bersama.

Musuh yang dimaksud Rizal Ramli adalah 3K, yakni ketidakadilan, kemiskinan, dan korupsi.

“Musuh utama Pancasila dan agama-agama adalah 3K: ketidakadilan, kemiskinan, dan korupsi,” terangnya dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (13/2).

Menurutnya, hal terpenting dari musuh Pancasila dan agama itu adalah mereka tidak bisa diatasi sebatas dengan pencitraan, propaganda, dan kursus-kursus. Melainkan, sambung pria yang akrab disapa RR itu, harus diselesaikan dengan langkah nyata pemerintah berpihak pada rakyat.

“Harus dengan keberpihakan kebijakan dan rule of law,” tutup RR.

Dalam polemik ini, Yudian meluruskan maksud dari pernyataannya. Dia menegaskan bahwa konteks dari ucapan itu adalah Pancasila sering dihadap-hadapkan dengan agama oleh sekelompok orang yang memiliki pemahaman sempit dan ekstrim.