Ketua DPRD Ngawi Ajak Masyarakat Aktif Cegah Covid-19

Ditengah mewabahnya penyebaran virus corona (Covid-19) berdampak pada sosial ekonomi bahkan adat budaya. Untuk itu, Ketua DPRD Ngawi Dwi Rianto Jatmiko (Antok) meminta semua pihak terlibat langsung upaya pencegahan virus corona.


"Kalau membahas dampak memang luar biasa ya. Tetapi melihat dari sisi ekonomi makro masih aman artinya ketersediaan sembako dipasaran masih cukup. Tetapi lebih penting lagi adalah langkah pencegahan dari virus corona itu sendiri," terang Antok, Sabtu, (21/3).

Melihat dari situasi ditengah masyarakat kata Antok, masih terkesan cuek kurang preventif memahami pencegahan dini dari dampak virus corona yang ditimbulkan. Ia meminta semua stakeholder melakukan sosialisasi dan terus menyuarakan pentingnya hidup sehat. Baik cuci tangan secara teratur dan membatasi interaksi dengan masyarakat langsung.

"Kita harapkan sampai pada tingkatan RT dan RW harus aktif memerangi penyebaran virus corona meskipun di daerah Ngawi masih relatif aman. Lebih baik berbuat daripada tidak sama sekali dan budayakan cuci tangan dengan sabun cuci," jelasnya.

Tambahnya, semua instansi pemerintahan sampai di level terbawah desa harus menyediakan hand sanitizer/sabun antiseptic di area publik/pelayanan umum. Jika tidak ada keperluan mendesak seluruh warga harus mentaati himbauan pemerintah dengan mengisolasi diri dirumah.

Selain itu tandasnya, diharapkan kepada semua anggota DPRD Ngawi lebih fokus kepada pencegahan penyebaran virus corona sesuai daerah pemilihannya masing-masing. Memberikan edukasi secara utuh bagaimana dampak yang ditimbulkan dari virus corona. Mengingat selama 14 hari semua kegiatan di kedewanan untuk sementara ditunda.

"Kita sudah meminta kepada pemerintah daerah untuk merealisasikan anggaran tidak terduga guna memerangi virus corona. Poin utamanya adalah kita mensuport terus," pungkasnya.