Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar meluncurkan aplikasi cekbansos.kedirikota.go.id di Kantor Kelurahan Ngronggo, Kota Kediri, Jawa Timur, Jumat (1/5).
- Rebound Banyuwangi Diluncurkan, Buka Kembali Lapangan Kerja
- Pemkab Serahkan Tanah Hibah Kepada Polresta Banyuwangi
- Forkopimda Surabaya Siap Dukung Bea Cukai Gempur Rokok Ilegal
Aplikasi berbasis website ini diluncurkan agar masyarakat Kota Kediri bisa mengecek NIK apakah bisa menerima bantuan uang dan sembako sebagai warga terdampak Covid-19 atau tidak. Selain itu warga juga bisa memantau siapa saja penerima bantuan sehingga terjamin tranparansinya.
"Jadi nanti warga secara mandiri bisa mengecek, apakah tetangganya yang dapat bantuan itu sudah menerima PKH atau bantuan lain dari pemerintah pusat atau belum. Karena kami mendengar ada pengaduan dari masyarakat adanya warga yang sudah mendapat PKH ternyata juga tetap mendapatkan sembako dan Kartu Sahabat dari APBD Kota Kediri," jelas Abdullah Abu Bakar.
Selain itu, kata mas Abu, aplikasi tersebut juga untuk mempermudah kelurahan, karena sistem input datanya digital dan by NIK.
"Tidak perlu verifikasi lagi karena ketika data dimasukkan sudah akan muncul semua data dari nama yang bersangkutan, sudah menerima bantuan apa saja selama ini juga akan muncul," tambah Mas Abu.
"Ini juga sesuai arahan bapak Presiden Jokowi dan Komisi Pemberantasan Korupsi, semua kita buka datanya, siapa saja warga Kota Kediri yang menerima bantuan," tutup Mas Abu. [Andik /hms]
- Di Banyuwangi Kini Berdiri Pusat Edukasi Kopi dan Coklat
- Diskopindag Kota Malang Berencana Bina Karyawan Industri Rokok di Penggunaan DBHCHT
- Bertemu Kepala BMKG, Bupati Banyuwangi Siapkan Sarana-Prasarana Mitigasi Bencana