Agar Tak Bosan, Ini Kreativitas Siswi Kota Kediri Selama Di Rumah Aja

Sejak 17 Maret 2020, sekolah se-Kota Kediri diliburkan untuk memutus penyebaran virus Corona. Kegiatan belajar mengajar dilakukan di rumah.


Guru mengirimkan tugas bagi para siswanya untuk dikerjakan di rumah. Hanya saja, anak-anak mulai merasakan bosan dan stres. Beberapa siswi membuat beragam kegiatan yang menyenangkan di rumah.

Rossa Amellya Damayanti (14), siswi kelas 8 SMPN 8 Kediri ini melakukan hobinya menggambar dan menulis esai. 

“Saya pingin nulis seperti surat-surat Ibu Kartini,” kata Rossa, Senin (4/05).

Buku tentang surat-surat R.A Kartini yang ia baca menginspirasinya untuk menulis. Maka pada saat belajar di rumah, Rossa membuat catat harian di buku tebalnya.

Di sana ia menulis esai yang terinspirasi dari surat-surat tersebut. Belasan lembar sudah berhasil ditulis selama sekolah libur. 

“Belum tahu mau diapakan. Daripada di rumah tidak ada kegiatan dan bosan. Saya pingin bisa nulis novel juga,” katanya.

Selain menulis, ia juga suka menggambar motif batik dan sketsa wajah. Berlembar-lembar gambar dengan media pensil ia buat selama liburan. Bahkan untuk sketsa wajah, relatif bagus dan detail. 

Hobi menulis juga dilakukan oleh Galuh Rahajeng (15 tahun), siswi kelas 9 SMP N 7 Kediri. Ia menulis cerita dan menerjemahkan Manga (animasi) selain mengerjakan tugas yang diberikan sekolah. Selanjutnya ia bersiap mendaftarkan ke SMA pada pertengahan bulan Juni 2020. 

“Biar tidak bosan, saya juga merajut. Sudah dari SD saya belajar merajut, baru sekarang ingat lagi karena banyak di rumah,” kata Galuh. Dua taplak mungil karyanya berhasil diselesaikan selama di rumah. 

Lain halnya dengan Sascia Cindy Aulia (13 tahun), siswi kelas 8 SMP N 3 Kediri yang tetap di rumah dengan program latihan biola dari guru lesnya.

“Setiap hari harus latihan minimal 10 menit. Jadi saya tiap hari ada kegiatan,” kata Sascia yang dari SD belajar aneka musik.

Selain biola, Sascia sebelumnya memainkan harmonika dan meraih beberapa juara di sekolahnya. Pun ia juga pernah menjuarai kejuaraan modeling yang dilakukan di Kota Kediri. Hanya kegiatan itu tidak lagi ditekuni dan fokus pada main biola.

“Sebelum Covid, saya ada rencana mau pentas. Sudah diurus semuanya dan akhirnya batal,” katanya. Beberapa lagu berhasil ia kuasai dan ia menikmati bermain musik. Kelak ia ingin menjadi musisi dan dokter. 

“Kalau ditanya sekarang, pinginnya bisa duet sama Bunda Fey. Kan Ibu juga bisa main biola,” tambahnya.

Fey yang dimaksud adalah Silviana Feronica, istri Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar.[andik/hms]