Anggota komisi C DPRD Jawa Timur Alimin berharapa agar BUMD di Jatim berkreasi di masa pandemi Covid-19 untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hal itu sangat penting untuk menopang ABPD 2020 karena diprediksi pendapatan dari pajak akan menurun drastis.
- Gebyar Hari Santri, PKB Gowes Bersarung di Probolinggo
- Projo Jatim Siapkan 250 Ribu Kader Untuk Jaga TPS Kawal Suara Prabowo-Gibran
- Yenny Wahid Dukung Ganjar-Mahfud, Nusron Wahid: InsyaAllah Prabowo Jadi Presiden Sesuai Kata Gus Dur
"BUMD harus bisa berkreasi, berinovasi dan mengembangkan usahanya. Karena memang BUMD ini salah satu bentuk usaha yang diharapkan menjadi solusi saat masa pandemi," katanya pada Selasa (14/7).
Politisi Partai Golkar itu berharap para direksi BUMD punya terobosan, agar PAD Jatim nanti bisa terdongkrak, karena pendapatan diluar pajak bisa meningkat. Meski demikian, dia menyadari akibat pandemi Covid-19 sektor ekonomi terus menurun yang mengakibatkan usaha menjadi lesu.
"Jadi intinya kita mendorong bagaimana pendapatan BUMD diluar pajak bisa kita tingkatkan. Bisa mendongkrak untuk menambah penghasilan daerah," tambahnya.
Alimin juga mendorong agar Pemprov Jatim bisa menambah modal bagi bank UMKM Jatim agar bisa membantu sektor UMKM. Menurut dia, bantuan modal harus diberikan supaya masyarakat kecil bisa tetap mengembangkan usaha disaat masa sulit pandemi Covid-19.
"Tentu pemerintah provinsi harus mendorong penimmgkatan usaha. paling tidak menambah permodalan dan harus dilakukan tanpa itu. Walaupun kondisi pandemi tetap mengarah untuk berinovasi dan berkreasi," pungkasnya.
- Tak Perlu Basa-basi Lagi , Jokowi Diminta Segara Ganti Menteri Yang Tidak Jelas
- Kubu Moeldoko Bisa Bicara Apa Saja Tentang SBY, Demokrat: Tapi Faktanya Anas Dihukum
- PKB dan PKS Tunggu Momen untuk Resmikan Koalisi Semut Merah
