Telkomsel Rilis Program Bantuan Kuota Bagi Perguruan Tinggi

Mendukung upaya pemerintah dalam menyelenggarakan proses pembelajaran di berbagai tingkat pendidikan secara digital sebagai bentuk adaptasi terhadap kenormalan baru. Telkomsel Enterprise berkolaborasi dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Ditjen Dikti Kemendikbud RI) menghadirkan program bantuan kuota terjangkau bagi perguruan tinggi.


“Kami menyambut baik kolaborasi Ditjen Dikti Kemendikbud. Sebelumnya, Telkomsel telah menjalankan program bantuan kuota terjangkau untuk berbagai tingkatan institusi pendidikan islam di seluruh Indonesia dengan berkolaborasi bersama Kementerian Agama. Perluasan inisiatif ini diharapkan mampu membantu sektor pendidikan di Indonesia dan seluruh insan di dalamnya untuk beradaptasi dan melewati masa-masa sulit seperti sekarang ini dengan membangun literasi digital melalui pembelajaran virtual secara menyeluruh dan berkelanjutan,” kata SVP Enterprise Telkomsel, Dharma Simorangkir, melalui pernyataan tertulis yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (18/7).

Sementara itu, Direktur Jenderal Dikti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D  mengatakan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sangat menyambut baik penandatanganan MoU antara Ditjen Dikti dengan Telkomsel terkait Penyediaan Paket Internet Terjangkau bagi perguruan tinggi.

“Biaya paket internet merupakan salah satu hal yang menjadi tantangan dalam pelaksanaan pembelajaran daring, hal ini terutama dirasakan oleh mahasiswa tidak mampu dan perguruan tinggi yang memiliki alokasi dana terbatas. Penyediaan paket kuota internet dan pulsa yang hemat dan terjangkau bagi seluruh civitas akademika di Perguruan Tinggi, seperti mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan agar mendukung penyelenggaraan pembelajaran secara daring di masa pandemi Covid-19 menjadi salah satu program prioritas Ditjen Dikti,” tuturnya.

Program Bantuan Kuota Terjangkau untuk perguruan tinggi ini akan berlangsung sejak 17 Juli 2020 hingga 31 Agustus 2021 dan ditargetkan untuk dapat menjangkau sekitar 4.760 perguruan tinggi di berbagai daerah di Tanah Air.