Kota Probolinggo kini menambah sarana kesehatan, yaitu Rumah Sakit (RS) baru yang terletak di Jalan Prof Hamka, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo. Pembangunan RS baru tersebut kini sedang berjalan, Forum diskusi terkait pembangunan RS baru tersebut dibuka oleh Wawali Subri di Kantor Pemkot Probolinggo. PT Pandu Persada ditunjuk sebagai jasa konsultan dan desain oleh Pemerintah Kota Probolinggo dalam pembangunan rumah sakit (RS) Baru tersebut.
- Bendera Merah Putih Berukuran Raksasa, Dibentangkan di Tebing Sepikul
- Doa Bersama untuk Korban Tragedi Kanjuruhan, Gubernur Khofifah Berharap Investigasi Segera Tuntas
- Saat Ratusan Perantau asal Banyuwangi Mudik Lebih Awal
Sebanyak 17 tenaga kesehatan dari RSUD dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo terlibat dalam forum diskusi tersebut, selain itu juga hadir dinas terkait dalam proses pembangunan RS diantaranya adalah Dinas PUPR, Bappeda Litbang, Dinas Kesehatan P2KB, Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Perhubungan.
Penambahan sarana kesehatan tersebut merupakan janji Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin - Wawali M.S Subri.
Kini janji tersebut dibuktikan, yaitu membangun Rumah Sakit (RS) baru, yang nantinya akan menjadi RS rujukan tipe C pendidikan, di wilayah timur, Jawa Timur.
Wawali Subri menjelaskan tujuan diadakannya forum diskusi ini adalah untuk merencanakan pembangunan RS ke depan agar betul-betul bisa menampung aspirasi seluruh dokter di Kota Probolinggo. Tidak hanya bagus secara fisik, tetapi juga sesuai dengan aturan.
“Harapannya adalah apabila semua dapat dikondisikan dengan baik lagi, seperti gedung layak, aturan terpenuhi, dokter nyaman, pasien nyaman sehingga bisa memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat Kota Probolinggo,” tutur Subri, seperti dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (15/10/2020).
Hal itu lanjut Subri, merupakan harapan Wali Kota Hadi Zainal Abidin. Ia meminta doa restu kepada segenap masyarakat Kota Probolinggo atas pembangunan RS baru tersebut.
“Saya tentu mohon bantuan doa dan dukungan kepada seluruh masyarakat Kota Probolinggo, stakeholder, karena harus diakui tidak mudah untuk mewujudkan impian masyarakat Kota Probolinggo,” harap Subri.
Salah satu dokter spesialis bedah, dr. Abraar HS Kuddah yang merupakan Pelaksana Teknis Direktur RSUD dr. Moh. Saleh, berharap dengan adanya RS baru bisa melayani masyarakat Kota Probolinggo tanpa perlu dirujuk ke RS kota lain.
“Sebetulnya pembangunan RS ini, harapan saya sangat besar dan sangat banyak. Terutama untuk memperbaiki pelayanan di Kota Probolinggo menjadi lebih paripurna,” katanya.
Lebih dari itu juru bicara gugus tugas percepatan penanganan COVID 19 Kota Probolinggo tersebut berharap para dokter RS di Kota Probolinggo bisa berkembang lagi, dengan disiplin ilmu yang baru berdasarkan keilmuan mereka.
- Cek Box Culvert Di Kaliasin, Eri Cahyadi Remukan Kabel Optik Semrawut
- Gubernur Khofifah Dukung Kolaborasi Perdami, Komatda dan Eyelink Gelar Baksos Operasi Katarak di Jawa Timur
- Pemkab Lamongan Ajak Masyarakat Tingkatkan Perekonomian Melalui Gerakan 'Ayo Ditumbansi'
