Aditya Halindra Faridzky Bupati terpilih dalam Pilkada Tuban 2020, siap mendukung dan menyukseskan program vaksinasi Covid-19. Termasuk, siap divaksin guna mencegah penyebaran virus corona.
- Jumlah Kasus Aktif Turun 457 Orang, Pasien Sembuh Bertambah 8.686 Orang
- GeNose C19 Disebut Tidak Akurat, Begini Penjelasan Pengembang
- Tambahan Kasus Positif Covid-19 Beranjak Turun Hari Ini, Yang Sembuh Naik 28.561 Kasus
“Kita akan mengikuti kebijakan pemerintah pusat (vaksinasi, red) karena itu sudah diatur langsung oleh Presiden,” ungkap Aditya Halindra Faridzky, kepada Kantor Berita RMOLJatim,Senin, (25/1).
Vaksinasi untuk Kabupaten Tuban diperkirakan dimulai pada Februari 2021, atau mundur dari jadwal sebelumnya. Pasalnya, sebelumnya Tuban dijadwalkan untuk vaksinasi tanggal 14 Januari 2021.
Pada tahap pertama ini, Pemkab Tuban mengusulkan alokasi ke Provinsi Jatim sebanyak 3.636 vaksin Covid-19. Tahap awal yang akan divaksin adalah diprioritaskan kepada tenaga kesehatan.
“Semua harus mendukung kebijakan pemerintah pusat terkait program vaksinasi Covid-19,” tegas Aditya putra mahkota mantan Bupati Tuban dua periode, Haeny.
Sebatas diketahui, berdasarkan peta sebaran Covid-19 di Kabupaten Tuban, pada Minggu, (24/1) pukul 18.00 Wib, jumlah kumulatif terkonfirmasi virus corona mencapai 2.564 kasus. Dari kasus itu, Tuban masih berada di status zona orange alias resiko sedang penularan Covid-19.
Jumlah kasus Covid-19 itu dengan rincian sembuh 2000 orang, di rawat 302 orang, dan meneninggal 262 orang.
- Resmikan Gedung Prof. Dr. Moeljono Notosoedirdjo RSJ Menur, Gubernur Khofifah: Jadi Center of Excellence Layanan
- Usut Asal Usul Virus Corona, WHO Ajak Ilmuwan Wuhan Diskusi
- Provinsi Jatim Tersuskes Capaian Imunisasi, Komitmen Airlangga bersama UNICEF dalam Mendukung Generasi Sehat
