Pedagang Sembako Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Surat Wasiat

Petugas kepolisian mengevakuasi pelaku gantung diri sekaligus olah TKP/RMOLJatim
Petugas kepolisian mengevakuasi pelaku gantung diri sekaligus olah TKP/RMOLJatim

Seorang pedagang sembako, Sulistyowati, warga Dusun Pelang, Desa Pelangkidul, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi, Jawa Timur (Jatim) ditemukan tewas gantung diri. Di lokasi kejadian juga ditemukan dua lembar surat wasiat.


"Benar ada surat wasiat yang diduga kuat ditulis pelaku sebelum gantung diri. Jumlahnya dua lembar dan saat ini kita amankan dengan barang bukti lainya," terang Kapolsek Kedunggalar AKP Sukisman dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa  (26/1).

AKP Sukisman membenarkan, salah satu surat wasiat yang ditulis  korban berusia 68 tahun itu adalah  bentuk permintaan terhadap kepala desa setempat. 

Berisikan kalimat permintaan kurang lebihnya jika ia meninggal jasadnya untuk dirawat sebagaimana layaknya.

Kapolsek Kedunggalar menjelaskan, peristiwa itu diketahui salah satu tetangganya ketika mau belanja sekitar pukul 06.00 WIB.

Saat diintip bersama warga lainya diketahui si pemilik toko sembako sudah gantung diri memakai kain selendang warna coklat

Sesuai hasil visum terhadap tubuh korban, petugas medis tidak menemukan tanda kekerasan. Dan disimpulkan penyebabnya murni gantung diri. Sedangkan motifnya untuk sementara akibat permasalahan perekonomian. 

"Motifnya untuk sementara akibat masalah ekonomi. Dan perlu diketahui Ibu Sulistyowati saat kejadian memang tinggal seorang diri. Dari kejadian itu pihak keluarganya menerima sebagai musibah," ungkap AKP Sukisman.