Muhtarom kembali terpilih menjadi Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Madiun periode 2021-2026.
- Jokowi Kalau Setia dengan PDIP Seharusnya Copot LBP
- Soal Kemunculan Relawan Pendukung Pilpres, Ganjar Pranowo: Saya Tidak Tahu Siapa Mereka
- HISNU dan Anak Yatim Kota Mojokerto Doakan Ganjar Jadi Presiden 2024
Mantan Bupati Madiun dua periode ini sudah menjadi Ketua DPC PKB sejak 2002. Dengan terpilihnya kembali sebagai ketua DPC PKB berarti sudah lima periode dirinya duduk di posisi tersebut, Minggu (7/3).
Usai Muscab yang digelar serentak se Jawa Timur dan dipimpin Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar secara daring, pria yang akrab disapa Mbah Tarom tersebut berjanji akan berusaha melaksanakan tugas dan tanggung jawab membesarkan PKB, untuk menjadi partai yang kuat, sehat dan kondusif.
“Kita akan all out menjalankan amanat Ketua DPP PKB Muhaimin Iskandar. Yakni, PKB kedepan harus menang dalam kontestasi baik Pileg maupun Pilkada disemua jenjang,” kata Mbah Tarom, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Selain itu anggota komisi IV DPR RI ini, meminta seluruh kader PKB di kabupaten Madiun tetap solid dan intens melakukan konsolidasi organisasi secara masif sampai desa dan dusun.
“Kader harus solid bergerak dan menjalin komunikasi untuk kebesaran organisasi,” tegasnya.
Pasca evaluasi internal kepengurusan, Mbah Tarom menginstruksikan kepada seluruh kader PKB di semua tingkatan agar mampu menyesuaikan diri dengan keadaan yang mengalami perubahan yang sangat cepat. Ditambah DPP PKB menargetkan meraih 100 kursi di DPR pada Pileg 2024. Mbah Tarom, mengajak seluruh kader tak lelah bergerak dalam satu barisan untuk rakyat.
Sekedar diketahui, PKB sempat meraih kejayaan pada Pileg 2014 dengan meraup 13 kursi di DPRD Kabupaten Madiun. Namun Pileg 2019, turun menjadi 9 kursi.
“Maka dengan ekspektasi Ketua Umum itu harus ada gayung bersambut mulai dari PAC, DPC, DPW. Kita akan suport bagaimana se Indonesia kita mampu meraih 100 kursi PKB di tahun 2024,” pungkasnya.
- Cerita Prabowo Pernah Jadi Tukang Pijat Gus Dur
- Lieus Sungkharisma: Pindah Ibukota Negara Macam Mau Pindah Kontrakan Saja
- Komentari Gugatan Usia Capres-Cawapres, PDIP: Yang Sudah Ada, Kita Jalankan
