LKPJ, DPRD Ponorogo Berikan Catatan Untuk Bupati

Rapat Paripurna di Probolinggo
Rapat Paripurna di Probolinggo

Rapat paripurna dengan agenda Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Ponorogo tahun anggaran 2020, mendapat beberapa catatan dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ponorogo, Senin (8/3).


Paripurna dihadiri langsung oleh Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan Wakil Bupati (Wabup) Lisdyarita.

Kalangan wakil rakyat Ponorogo ini, menyampaikan catatan mulai dari redaksional LKPJ hingga pelaksanaan dan pelaporan APBD tahun 2020 senilai Rp 2,3 Triliun. 

Ketua Panitia Khusus (Pansus) LKPJ Bupati tahun 2020, Dwi Agus Prayitno mengatakan, bahwa  menilai perlu adanya ringkasan yang disampaikan secara detail dalam penyusunan LKPJ. Tidak hanya itu, dalam pembuatan LKPJ juga perlu disampaikan progres pelaksanaan RPJMD selama periode 2016-2020. 

"Pemkab juga kami minta untuk serius dalam mengejar penghargaan Adipura. Sehingga Ponorogo dapat berpredikat kota bersih," ujarnya.

"Seiring dengan program kegiatan pemulihan perekonomian daerah sebagai dampak pandemi Covid-19, ke depan Pemerintah Kabupaten Ponorogo harus mendorong masyarakat untuk berperilaku dan menjaga budaya bersih dan sehat serta indah, termasuk upaya-upaya untuk mendapatkan kembali anugerah Adipura," lanjutnya.

Yang lain, kata dia, sebagian besar penduduk di wilayah Kabupaten Ponorogo bekerja sebagai petani. Namun ironisnya masih sering terjadi keluhan kelangkaan pupuk subsidi sebagai sarana penting keberhasilan panen usaha tani.

"Pemerintah Kabupaten Ponorogo segera melakukan terobosan untuk mengatasi kelangkaan pupuk bersubsidi, misalnya dengan pupuk organik dan lain-lain," tambahnya.

"Sejumlah rekomendasi ini, kami minta untuk ditindak lanjuti. Sehingga kedepan tidak terulang kembali," ujar politisi PKB ini. 

Sementara itu, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mengaku, akan menindak lanjuti semua rekomendasi dewan itu. Walau pun tidak terjadi di pemerintahanya, namun rekomendasi dewan ini untuk kepentingan masyarakat.

"Kritikan dan masukan perlu. Hal ini agar kami bisa lebih baik, bersinegi perlu demi Ponorogo hebat," pungkasnya.