Satgas Covid-19 Kabupaten Kediri Rekomendasikan Uji coba Pembukaan Tempat Wisata Jalan Terus

Satgas Covid 19 Kabupaten Kediri, Rekomendasikan Uji coba Pembukaan Tempat Wisata Jalan Terus
Satgas Covid 19 Kabupaten Kediri, Rekomendasikan Uji coba Pembukaan Tempat Wisata Jalan Terus

Satuan tugas penanganan covid 19 Kabupaten Kediri merekomendasikan ujicoba pembukaan tempat wisata untuk terus dilanjutkan.


Seperti diketahui, 3 tempat wisata utama di Kabupaten Kediri yakni kawasan Gunung Kelud, kawasan Besuki, dan Sumber Podang telah dicoba dibuka untuk masyarakat umum. 

Sekretaris Satgas Penanganan covid19 Kabupaten Kediri Slamet Turmudi, pada  Minggu, (11/4) meninjau langsung penerapan protokol kesehatan di kawasan wisata Gunung Kelud.  Turut hadir bersama Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri Adi Suwignyo, Perwakilan TNI-Polri, serta Dinas Kesehatan. 

Slamet Turmudi mengungkapkan uji coba dan evaluasi akan terus dilakukan sampai seluruh tempat wisata Kabupaten Kediri dibuka secara resmi. 

'Kami mengapresiasi apa yang dilakukan dinas pariwisata. Kami merekomendasikan kembali dinas pariwisata untuk terus melakukan ujicoba kembali tidak hanya hari ini, terus uji coba dan juga terus melakukan evaluasi" kata Slamet Turmudi kepada Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (11/4). 

Satgas sendiri berani memberikan rekomendasi setelah melihat angka covid19 mulai melandai dan vaksinasi berjalan. 

"Dinas pariwisata sudah menyiapkan sudah lama  Pada Maret lalu sudah mulai ada vaksinasi dan angka covid19 melandai, jadi pertimbangan satgas untuk menguji coba pembukaan tempat wisata di Kabupaten Kediri," tambah Slamet Turmudi. 

Slamet Turmudi menambahkan setiap Minggu satgas covid19 Kabupaten Kediri menggelar evaluasi menyeluruh untuk semua kegiatan, khusus untuk pariwisata evaluasi akan digelar harian. Baik via telpon atau jalur lain. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri Adi Suwignyo menuturkan, pihaknya telah menempatkan sejumlah papan himbauan 3M, tempat cuci tangan, masker serta hand sanitizer, APD untuk keadaan darurat serta penyemprotan disinfektan secara rutin.

Tidak hanya itu, Dinas Pariwisata juga menyiapkan satgas khusus untuk menjaga disiplin prokes para pengunjung. 

"Selain dari petugas juga satgas kuliner, satgas ojek, kita bentuk. Tujuannya mengingatkan pada pengunjung, paling tidak untuk mengurangi mereka yang tidak disiplin. " tambah Adi Suwignyo.