Demokrat Jatim Kirim Bantuan Untuk Korban Gempa Di Malang

Bantuan DPD Partai Demokrat Jatim untuk korban gempa Malang/Ist
Bantuan DPD Partai Demokrat Jatim untuk korban gempa Malang/Ist

Dalam membantu pemulihan korban gempa di kabupaten Malang, DPD Partai Demokrat Jatim mengirimkan 2 ton paket bantuan kemanusiaan berupa sembako dan peralatan pemenuhan kehidupan sehari-hari kepada warga terdampak gempa. 


Selain bantuan tersebut, Demokrat Jatim mengerahkan seluruh kader dan simpatisan di Malang raya sekitarnya bersinergi dengan warga setempat untuk membantu perbaikan rumah warga yang terdampak gempa.

“Atas nama DPD Demokrat Jatim, saya diperintah plt Ketua Demokrat Jatim Emil Dardak dan sekretaris DPD Bayu Airlangga untuk turun langsung memimpin pengiriman bantuan korban gempa di kabupaten Malang,” jelas ketua bidang Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) Demokrat Jatim,  Agusdono Wibawanto saat dikonfirmasi Kantor Berita RMOLJatim, Minggu  (18/4).

Dikatakan oleh Agusdono, bantuan tersebut merupakan bentuk komitmen dari partai Demokrat untuk membantu rakyat Indonesia yang tertimpa musibah.

"Partai Demokrat sebagai partai yang selalu mengedepankan rakyat dan selalu hadir ditengah masyarakat yang membutuhkan bantuan,” jelasnya.

Pria yang juga anggota DPRD Jatim ini mengatakan sesuai dengan instruksi ketua umum Partai Demokrat AHY, agar seluruh kader dan pengurus Partai Demokrat untuk bersama-sama membantu dan saling bahu membahu membantu korban bencana yang ada di Indonesia salah satunya korban gempa di kabupaten Malang.

Sekedar diketahui, Gempa bumi mengguncang sejumlah kawasan di Jawa Timur, tepat pukul 14:00:15 WIB, Sabtu (10/4/2021). Berdasarkan informasi resmi BMKG, gempa berkekuatan 6,1 SR tersebut berpusat di 90 km barat daya Kabupaten Malang dengan kedalaman 25 km.

Selain menimbulkan korban jiwa, gempa tersebut telah menimbulkan kerusakan rumah warga dimana dari data Pemkab Malang total rumah yang rusak mencapai 6.619 unit, dengan perincian 2.306 rumah rusak ringan, 1.922 rumah rusak sedang dan 1.491 rusak berat.