Jelang Idul Fitri, BI Kediri Siapkan Rp 2 Triliun Uang Layak Edar

Foto Ilustrasi Uang/Net
Foto Ilustrasi Uang/Net

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri menyiapkan uang layak edar (ULE) senilai Rp2,76 triliun. Angka tersebut merupakan peningkatan 15 kali dibandingkan dengan tahun sebelumnya. 


"Tahun lalu semua masih dirumah aja. Tidak ada bedanya dengan ramadhan tahun lalu tapi (tahun ini) ada aktivitas jadi meningkat," tutur Deputi Direktur Kantor Perwakilan BI Kediri, Sofwan Kurnia terkait peningkatan angka tersebut, kepada Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (21/4) 

BI Kediri mengimbau masyarakat selalu melakukan penukaran ULE di loket perbankan agar terhindar dari risiko uang palsu. Penukaran ULE dilayani melalui perbankan di 83 kantor cabang yang tersebar di seluruh wilayah kerja, penukaran juga dapat dilakukan secara kolektif dengan mekanisme penarikan tabungan lewat form digital. 

Selain pelayanan penukaran uang, Kantor Perwakilan BI Kediri bersama dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kota Kediri akan menyelenggarakan Operasi Pasar Murni (OPM) pada tanggal 27-30 April 2021 dan 3-4 Mei 2021 di berbagai titik di Kota Kediri. 

Komoditas yang disediakan dalam OPM tersebut antara lain beras, gula, telur, minyak yang dijual dengan harga di bawah harga pasar untuk membantu masyarakat kurang mampu. 

"Kantor Perwakilan BI Kediri mengimbau masyarakat untuk bijak dalam berbelanja agar tidak memicu kenaikan inflasi yang tinggi," imbau Sofwan.

Sementara para pedagang dihimbau untuk tidak melakukan penimbunan maupun aksi mengambil untung yang terlalu tinggi. 

"Diharapkan Dengan  inflasi yang terjaga, masyarakat akan semakin sejahtera," harapnya.

BI Kediri juga mendorong percepatan dan perluasan penukaran UPK 75. Masyarakat dapat melakukan pemesanan penukaran UPK 75 menggunakan 1 (satu) KTP untuk mendapatkan penukaran maksimal 100 (seratus) lembar dan dapat kembali melakukan penukaran pada hari yang berbeda. Di kota Kediri sendiri sudah beredar 1 juta lembar lebih UPK 75. 

Sedangkan untuk penukaran Uang Tidak Layak Edar (UTLE) oleh masyarakat dilayani setiap hari Kamis sebagaimana jadwal operasional Kantor Perwakilan BI Kediri. 

Sofwan juga mengingatkan masyarakat untuk bertransaksi menggunakan sarana pembayaran non-tunai dalam bertransaksi. Masyarakat dapat memanfaatkan internet dan mobile banking untuk bertransaksi dalam nominal besar. 

"Sementara untuk nominal ritel, masyarakat dapat menggunakan QRIS,," tandasnya.