Habis Sahur, Istri Gantung Diri Saat Suami Mengaji

Petugas Polsek Paron melakukan olah TKP dilokasi BK gantung diri/RMOLJatim
Petugas Polsek Paron melakukan olah TKP dilokasi BK gantung diri/RMOLJatim

Seorang Ibu rumah tangga di Desa jambangan, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi ditemukan tak bernyawa di belakang rumahnya dalam kondisi gantung diri.


Aksi gantung diri perempuan berinisial BK (38) ini baru diketahui suaminya KS (51) sekitar pukul 05.30 WIB pada Jum'at pagi, (23/4). 

Dari keterangan yang dicatat petugas Polsek Paron di TKP menyebutkan, usai makan sahur KS suaminya langsung mengaji sedangkan istrinya saat itu masih di dapur. Usai mengaji KS menemani tidur anaknya yang berada di kamar. 

"Setelah pagi suaminya KS ini bangun langsung ke belakang rumah dapur hendak memberi makan ayam. Mendadak dibuat kaget melihat istrinya sudah gantung diri didepan pintu rumah dapur," terang Kapolsek Paron, Iptu Suyitno kepada Kantor Berita RMOLJatim, Jum'at (23/4).

Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, lanjut Suyitno, diketahui jika korban mengalami gangguan kejiwaan. Aksi gantung ini tersebut sudah beberapa kali dilakukan, namun masih bisa diselamatkan.

"Penyebab gantung diri dari faktor gangguan psikologis kejiwaan yang dialami BK selama ini. Sebelumnya ia berusaha gantung diri sudah dua hingga tiga kali namun berhasil diselamatkan," tandas Iptu Suyitno.

Diketahui, Pasca kejadian gantung diri tersebut, petugas kepolisian bersama tim medis dari Puskesmas Paron melakukan pemeriksaan pada tubuh BK. Hasilnya, meninggalnya perempuan paruh baya itu murni akibat gantung diri.