Muswil IX PPP Jatim, Putri Pendiri NU Ini Dapat Dukungan Dari Ketua Umum Dan Kyai Sepuh Sebagai Calon Ketua

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Timur akan melaksanakan Musyawarah Wilayah (Muswil) IX pada tanggal 31 Mei sampai dengan 1 Juni 2021, di Surabaya. Salah satu agenda Muswil yakni pemilihan Ketua DPW PPP yang baru.

Baca Juga

Sejumlah dukungan pun mulai mengalir ke salah satu kandidat yang merupakan tokoh senior PPP Jatim. Mundjidah Wahab, Putri Pendiri dan Penggerak Nahdlatul Ulama KH Wahab Chasbulloh ini didukung oleh kader daerah dan pimpinan pusat partai berlambang Ka'bah.

Mundjidah Wahab merupakan seorang tokoh senior PPP yang saat ini dipercayai oleh masyarakat Jombang mengemban amanah sebagai Bupati Jombang periode 2018-2023. Ia memulai karir politik sebagai anggota dewan termuda di usianya yang ke-21 mewakili Fraksi Partai NU.

Perempuan kelahiran Jombang 22 Mei 1948 ini mempunyai bakat kepemimpinan, selain diperoleh melalui pengalaman berorganisasi, juga diwarisi oleh sang Ayah KH. Abdul Wahab Chasbullah, pendiri NU, pahlawan nasional yang juga pencipta Mars Syubbanul Wathon yang menjadi lagu wajib santri.

Dalam perjalanan sebagai politikus, Mundjidah Wahab memiliki semboyan seperti dikumandangkan banyak kalangan bahwa tidak ada lawan abadi dalam politik, yang ada adalah kepentingan abadi. Semua aktivitas perjuangan semata diabdikan demi kepentingan agama, bangsa, dan negara.

Keistiqomahan Mundjidah Wahab juga sangat luar biasa. Saat sistem multi partai diberlakukan, Ketua Pimpinan Cabang Muslimat NU Jombang ini pernah ditawari berpindah partai yang menurut hitungan matematis lebih menjanjikan.

Tanpa diduga, Bu Mun sapaan akrab Hj Mundjidah inipun menjawab bahwa tetap akan istiqomah berada di PPP.

"Ibarat kapal, seandainya partai karam, biarlah saya karam bersamanya," kenangnya waktu itu dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Dirasakan bahwa perhelatan Muswil IX DPW PPP Jawa Timur nantinya akan lebih berkualitas dengan kesediaan Bupati Jombang ini maju sebagai Ketua DPW dengan dan atas dorongan dari Ketua Umum DPP PPP H Suharso Monoarfa beberapa pekan yang lalu.

Tidak hanya itu, sebagian besar DPC PPP Jatim juga sangat optimis, apabila PPP Jatim dikomandani Hj Mundjidah Wahab dimana elektoral partai juga akan terangkat, serta konsolidasi tugas partai menjadi lebih ringan.

Pernyataan serupa juga disampaikan salah satu tokoh PPP Jatim, Mujahid Ansori menyebutkan nama Bu Nyai Hj Mundjidah Wahab muncul sebagai kandidat Ketua DPW PPP Jatim itu merupakan dorongan dan usulan dari Ketua Umum DPP PPP H Suharso Monoarfa.

Mujahid menilai Hj Mundjidah Wahab cocok menjadi Ketua DPW PPP Jatim karena memiliki pengalaman di pemerintahan, serta merupakan penerus dari ulama karismatik Almaghfurlah KH Abdul Wahab Chasbullah. Disamping itu, Gubernur Jatim Hj Khofifah Indar Parawansa juga sudah merestui Bu Nyai Hj Munjidah sebagai Ketua DPW PPP Jatim.

Bahkan Ketua Alumni Ponpes Al Anwar di Jawa Timur KH Ahmad Mizan Basyari menyampaikan pihaknya sangat mendukung kepemimpinan HJ Mundjidah Wahab nantinya. Mutlak Alumni Sarang mendukung sepenuhnya Bu Nyai Hj Mundjidah Wahab sebagai Ketua DPW Jatim.

Muswil IX ini menjadi tonggak baru dan bersejarah bagi PPP, Peraturan Organisasi dan AD/ART menjamin terlaksananya permusyawaratan yang diatur secara modern serta profesional dibawah komando DPP PPP.

Dulu, yang menerbitkan SK DPC Kabupaten/Kota adalah DPW, sekarang menjadi wewenang dua tingkat di atasnya yaitu DPP, maka sudah menjadi kewajiban bagi DPC Kabupaten/Kota untuk Sami'na Wa Atho'na pada keputusan DPP PPP.

Terpisah, Ketua DPC PPP Kabupaten Jember Madini Farouq, berharap Muswil IX PPP Jatim mendatang bisa berjalan lancar dan sesuai dengan peraturan organisasi yang berlaku, disamping itu juga kegiatan ini bisa dijadikan ajang silaturrahim, karena masih dalam suasana syawal, dan dengan tetap memperhatikan Protokol Kesehatan Covid-19.

"Muswil IX menjadi momentum bangkitnya partai yang berlambang Ka'bah ini, khususnya di Jawa Timur," bebernya.

Ditemui disela-sela tugas sebagai Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab yang terlihat sangat fresh dengan busana nuansa hijau menyampaikan kesiapannya mengemban tugas dari PPP dan NU.

Menurutnya, kesiapannya itu bukan hanya adanya dukungan daei Ketua Umum PPP saja, melati juga karena adanya dukungan dari para kyai sepuh.

"Kedepan mari bersama-sama mewujudkan PPP tetap eksis serta maju berkembang dalam ridho Alloh Rabbul `Izzati," tandasnya.