Targetkan WTP Di 2022, Ini Langkah Yang Dilakukan Bupati Jember

Kegiatan Bimtek di kantor Pemkab Jember/RMOLJatim
Kegiatan Bimtek di kantor Pemkab Jember/RMOLJatim

Bupati Jember,, Hendy Siswanto bertekad memperbaiki penilaian LHP BPK Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Jember tahun 2020, dengan opini Tidak Wajar (TW).


Untuk itu, dia mendatangkan Pengawas Jabatan Pimpinan Tinggi pada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Indonesia,  Rudianto Sumawono. untuk memberikan bimbingan teknis (bimtek) kepada para ASN di Pemkab Jember, Kamis (10/06).

Langkah ini dilakukan sebagai terobosan, untuk  memperbaiki predikat Pemkab Jember, untuk meraih Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia ini. 

"Kita harus bisa memperoleh WTP, cukup yang kemarin saja tidak wajarnya," tegas  Bupati Hendy, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis(10/6).

Adapun materi bimtek yang disampaikan meliputi Penerapan Manajemen Kinerja, Tata Cara Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi dan Penegakan Disiplin PNS kepada Pejabat Birokrasi.

Dengan adanya pembinaan seperti ini, Bupati Hendy mengharapkan para ASN dapat memaksimalkan anggaran yang ada dan terhindar dari pelanggaran. Selain itu  pelayanan kepada masyarakat akan lebih baik lagi.

"Kita layani masyarakat semaksimal mungkin, wes wayahe (sudah saatnya) Jember bangkit,” ujar Bupati Hendy.

Sementara itu,, Pengawas Jabatan Pimpinan Tinggi KASN Indonesia Rudianto Sumarwono mengapresiasi langkah Bupati Hendy telah baik dan sesuai visi pemerintah pusat. Sebab, kegiatan ini dapat meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia ( SDM) Pemkab Jember.

"Dan visi pertama Presiden Joko Widodo adalah meningkatkan Sumber Daya Manusia, jadi ini juga untuk meningkatkan kualitas pejabat daerah," tutur Rudianto. 

Dia juga menegaskan, poin yang terpenting bagi para pejabat adalah saling bersinergi dan menjalin komunikasi dengan baik terhadap sesamanya, bawahannya dan atasannya. Selain itu perlu membangun sinergitas antara pemerintah daerah dan pusat.