Melihat potensi kampung di Surabaya, membuat Karang Taruna Surabaya membuat perkembangan dengan mengeksplore setiap kampung di kota Surabaya dalam kemasan Vlog yang dilombakan untuk mengangkat kearifan lokal.
- Pemilihan Duta Karang Taruna di HUT ke 63 Untuk Agen Perubahan Surabaya
- Mensos Risma Hadiri Konsolidasi Akbar Karang Taruna Surabaya, Ini yang Dikatakannya
- Karang Taruna di Kelurahan Mojo Jadi Ujung Tombak Kerja Bakti Surabaya Bergerak
Sebanyak 50 peserta umum dan karang taruna seluruh Surabaya mengikuti Vlog competition exporing our local culture, Lomba ngrvlog potensi lokal.
Menurut Fuad Bernadi, Ketua Karang Taruna Surabaya mengatakan jika kompetisi ini untuk mengangkat kearifan lokal di seluruh Surabaya karena di setiap kampung atau wilayah memiliki keunikan masing-masing.
"Jadi lomba vlog ini nanti akan kami komunikasikan dengan Pemerintah Kota Surabaya sehingga pak walikota bisa mempunhai kebijakan yang jelas untuk tiap wilayah. Karena mungkin kebinakammya ada yang belum kena atau belum tepat sasaran," ungkap Fuad dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (21/6).
Sementara itu dari 50 peserta disaring menjadi 44 hasil karya yang akan bersaing di sosial media milik karang taruna kota Surabaya.
Dari 44 karya ini akan bersaing menarik perhatian penonton maupun dewan juri untuk siapa yang akan berhasil mendapat hadiah jutaan rupiah.
Menurut Dewinoor Mak Rempong, Ketua Panitia acara penilaian untuk lomba vlog ini cukup menarik perhatian para peserta karena dari seratus persen penjurian, 30 persen penilaian berdassrkan hasil viewrs, coment dan like di Yotoube sedangkan untuk 70 persen adalah keputusan juri.
Dimana nanti hasil karya para peserta lomba vlog potensi kampung ini akan di upload di kanal Karang Taruna Surabaya atau KTSTV.
Dari sini akan dipilih hasil karya generasi muda ini mengembangkan potensi kampung di kota Surabaya yang bisa menarik masyarakat luar untuk datang ke kota Surabaya.
"Yang ikut ini umum bahkan ada yang masih 17 tahun dan ternyata kamoung-kamoung di surabaya ini cukup banyak. Seperti salah satunya kampung abon tongkol baru tahu saya. Mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat untuk menonjolkan potensi kampung di Surabaya," papar Desy.
Pengumuman lomba Vlog yang telah dibuka awal Juni ini akan diumumkan pada 27 juni mendatang melalui daring dan akan diambil 1 hingga 3 juara dengan total hadiah jutaan rupiah.
- Belum Serahkan PSU, Pemkot Surabaya Black List 20 Pengembang, Perizinannya Ditahan!
- Pajak Kendaraan Bermotor Siap Dongkrak PAD Kota Surabaya, Ditaksir Rp 1 Triliun Per Tahun
- Munster Minta Tim Bajul Ijo Tetap Kompak Dan Solid
