Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa vaksin buatan Sinovac Biotech memiliki efek yang kurang manjur dibanding suntikan Pfizer dalam menghentikan Covid-19 di Chili.
- Tekan Angka DBD Di Jatim, Benjamin Kristianto Minta Pemerintah Gencarkan Vaksin
- Penderita DBD di Jatim Meningkat, Khofifah Ajak Warga Lakukan 3M Plus dan Vaksinasi
- Vaksinasi Covid-19 Dosis Keempat Jatim Tertinggi di Indonesia, Gubernur Khofifah: Bekal Masyarakat Masuki Transisi Pandemi ke Endemi
Baca Juga
Dalam analisisnya, para peneliti menemukan bahwa CoronaVac memiliki tingkat efektif untuk mencegah Covid-19 sebesar 66 persen di antara orang dewasa yang divaksinasi lengkap, dibandingkan 93 persen untuk suntikan yang dibuat oleh Pfizer dan mitranya BioNTech.
- Tekan Angka DBD Di Jatim, Benjamin Kristianto Minta Pemerintah Gencarkan Vaksin
- Penderita DBD di Jatim Meningkat, Khofifah Ajak Warga Lakukan 3M Plus dan Vaksinasi
- Vaksinasi Covid-19 Dosis Keempat Jatim Tertinggi di Indonesia, Gubernur Khofifah: Bekal Masyarakat Masuki Transisi Pandemi ke Endemi