UEA Ijinkan Penggunaan Vaksin Sinopharm Untuk Anak Usia 3-17 Tahun

Vaksin Sinopharm buatan China/Net
Vaksin Sinopharm buatan China/Net

Otoritas Manajemen Bencana dan Krisis Darurat Nasional (NCEMA) Uni Emirat Arab mengumumkan pada Senin (2/8) bahwa vaksin Covid-19 buatan China Sinopharm bisa digunakan untuk menginokulasi anak berusia 3 hingga 17 tahun.


"Keputusan itu muncul setelah uji klinis dan evaluasi ekstensif dan didasarkan pada otorisasi penggunaan darurat dan evaluasi lokal yang sejalan dengan peraturan yang disetujui," kata NCEMA dalam sebuah tweet, seperti dikutip dari Al-Arabiya.

Juni lalu, UEA meluncurkan uji klinis pemberian vaksin Sinopharm China kepada anak-anak berusia 3 hingga 17 tahun. Saat itu, kantor Media Abu Dhabi telah mengumumkan bahwa uji coba tersebut akan memantau respons imun 900 anak sebagai persiapan untuk memvaksinasi anak-anak di negara tersebut.

Beberapa anggota keluarga penguasa Abu Dhabi ikut berpartisipasi dalam uji coba tersebut.

Sebelumnya UEA pada Mei juga menyetujui penggunaan darurat vaksin Pfizer-BioNTech pada anak-anak berusia 12-15 tahun. Dubai, anggota terbesar kedua dari federasi UEA, mulai menginokulasi kelompok usia tersebut pada bulan Juni.

Pada hari Minggu, Kementerian Kesehatan UEA mengumumkan bahwa 78,9 persen populasi mereka telah menerima setidaknya satu dosis vaksin Covid-19.