Sebanyak 10 orang turut diamankan tim operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Probolinggo, Jawa Timur.
- Kapolri Klaim Telah Amankan 60 Terduga Teroris
- Anak Buah Sri Mulai Ditahan KPK, Diduga Terima Suap 625 Ribu Dolar Singapura dan Gratifikasi
- Anji Terancam 12 Tahun Penjara
Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri mengatakan, kegiatan OTT KPK yang dilakukan di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur terjadi pada Minggu dini hari (29/8).
"Sejauh ini ada sekitar 10 orang yang diamankan di antaranya kepala daerah, beberapa ASN Pemkab Probolinggo dan pihak-pihak terkait lainnya," ujar Ali kepada wartawan, Senin pagi (30/8).
Tim KPK hingga saat ini masih melakukan permintaan keterangan kepada pihak-pihak dimaksud. Nantinya, KPK emmiliki waktu 1X24 jam untuk menentukan status pihak-pihak yang diamankan.
"Hingga saat ini tim KPK dan pihak yang diamankan masih berada di Jawa Timur. Perkembangannya akan selalu kami informasikan kepada masyarakat," pungkas Ali.
KPK belum secara resmi membeberkan terkait kegiatan OTT ini. Siapa saja yang ditangkap, barang bukti maupun detail perkara juga belum diumumkan oleh KPK.
Berdasarkan sumber Kantor Berita Politik RMOL, pihak yang turut diamankan dalam OTT KPK ini adalah, Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan suaminya, Hasan Aminuddin yang merupakan mantan Bupati Probolinggo dan saat ini menjabat sebagai anggota DPR RI Fraksi Nasdem.
- Besok, KPK Periksa Wamenkumham Eddy Hiariej sebagai Saksi
- Turut Rayakan Hari Pers Nasional 2023, Firli Bahuri Geruduk Ruang Wartawan KPK
- Bacakan Replik Kasus Sahat Tua P Simandjuntak, JPU KPK Pastikan Sesuai Tuntutan