Kabupaten Lamongan Level 1 se-Jawa, Kadin Jatim: Semoga Pemulihan Ekonomi Bisa Cepat

Ketua Satgas Covid-19 Kadin Jatim, Fitradjaja Purnama (kiri) saat meninjau vaksinasi untuk UMKM/Ist
Ketua Satgas Covid-19 Kadin Jatim, Fitradjaja Purnama (kiri) saat meninjau vaksinasi untuk UMKM/Ist

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur mengapresiasi Kabupaten Lamongan menjadi satu-satunya daerah di Jawa yang masuk pada level 1 pada assesment situasi Kabupaten/Kota dari Kemenkes RI per 6 September  yang dirilis tanggal 7 September 2021.


Hal ini disampaikan Ketua Satgas Covid-19 Kadin Jatim, Fitradjaja Purnama pada Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (8/9). 

"Kabupaten Lamongan layak mendapatkan penurunan level 1. Sebab Bupati Lamongan Yuhronur Efendi terlihat serius selama masa PPKM. Dia sabar ngemong masyarakat dan aparaturnya sehingga saat pelaksanaan PPKM tidak terjadi konflik vertikal seperti daerah-daerah lain," terang Fitra.

Dikatakan Fitra, sebelum level 1, Kabupaten Lamongan memang sempat menjadi sorotan karena berada pada level 4. Dan sekarang, keadaan itu kini bisa terkendali. Karena itu progres Kabupaten Lamongan yang mendapatkan assesment level 1, harus diikuti oleh daerah-daerah lain terutama di Jawa dan Bali.

"Selama ini Pemerintah Pusat memfokuskan PPKM untuk wilayah Jawa-Bali. Dengan level 1 yang didapatkan Kabupaten Lamongan ini, tidak menutup kemungkinan walikota/bupati di seluruh Jawa-Bali bisa melakukan hal serupa dalam penanganan Covid-19," jelasnya. 

Harapan Kadin Jatim, lanjut Fitra, assesment level 1 Kabupaten Lamongan ini bisa diikuti wilayah lain khususnya Jawa Timur  sehingga Covid-19 dapat segera hilang.

"Jika daerah lain khususnya Jawa Timur statusnya seperti Kabupaten Lamongan menjadi level 1, maka percepatan pemulihan ekonomi sebagaimana yang dicanangkan Pemerintah Pusat dapat segera terwujud. Dunia usaha akan kembali normal," tandasnya. 

Berdasarkan data Assesment situasi Kabupaten/Kota dari Kemenkes RI per 6 September  yang dirilis tanggal  7 September 2021, Jawa Timur  menjadi satu-satunya provinsi di Jawa yang memiliki kabupaten/kota PPKM Level 1. Adapun daerah yang masuk pada level 1 yaitu Kabupaten Lamongan.

Dalam assesment yang dilakukan oleh Kemenkes RI per  6 September 2021, terdapat hasil yang menggembirakan bagi Provinsi Jawa Timur. Provinsi Jatim menjadi level 2.

Assesment PPKM  yang dilaksanakan mulai 1 Agustus sampai  6 September tercatat  Level  2 meningkat dari 0 kabupaten/kota menjadi 16 kabupaten/kota. Diantaranya, Kab. Tuban, Sumenep, Situbondo, Sidoarjo, Sampang, Probolinggo, Pasuruan, Pamekasan, Kota Surabaya, Kota Pasuruan, Kab. Gresik, Bondowoso, Bojonegoro, Banyuwangi, dan Bangkalan. 

Sementara Level 3 tercatat dari 8 menjadi 19 kabupaten/kota yaitu Kab. Tulungagung, Trenggalek, Pacitan, Ngawi, Nganjuk, Mojokerto, Malang, Madiun, Lumajang, Kota Probolinggo, Kota Mojokerto, Kota Malang, Kota Madiun , Kota Kediri, Kota Blitar, Kota Batu, Kab. Kediri, Jombang, dan Blitar. 

Sedangkan Level 4 terdapat penurunan dari 30 kabupaten/kota menjadi 2 kabupaten/kota. Diantaranya, Kab. Ponorogo dan Kab. Magetan.

Sebelumnya Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengungkapkan, indikator Lamongan dikategorikan sebagai kabupaten yang berada pada level 1 ini sesuai dengan indikator yang disarankan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Indikator ini meliputi capaian jumlah kasus aktif (positivity rate) Lamongan di bawah 5 persen, tracing ratio lebih dari 15 dan melebihi target Kemenkes, dan kasus kematian serta pemakaian kapasitas ruang Covid yang menurun.