Sebanyak 31 peserta calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2021 di Kabupaten Sampang, dinyatakan gugur. Penyebabnya, mereka tidak hadir saat pelaksanaan tes seleksi kompetensi dasar (SKD).
- Kuatkan Dukungan Ganjar-Mahfud, Forum Silaturrahim Gus dan Kiai Jatim Sowan Ponpes Faidlon Nujum Sampang
- Jasad Laki-laki Warga Sampang Ditemukan Tak Bernyawa Setelah Hilang 12 Hari
- Banjir di Sampang Surut, Gubernur Khofifah Ingatkan untuk Patuhi Peringatan BMKG
Sebanyak 31 peserta calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2021 di Kabupaten Sampang, dinyatakan gugur. Penyebabnya, mereka tidak hadir saat pelaksanaan tes seleksi kompetensi dasar (SKD).
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sampang, Arif Lukman Hidayat menyatakan, hingga terakhir pelaksanaan tes SKD, ada sebanyak 31 peserta yang tidak menghadiri pelaksanaan tes SKD tanpa ada alasan yang jelas.
Ia menguraikan, di hari pertama pelaksanaan ada sebanyak 6 peserta yang absen. Kemudian di hari kedua ada sebanyak 14 peserta, hari ketiga 5 peserta dan hari keempat ada 6 peserta yang absen.
"Dari 1.134 peserta tes SKD, total yang tidak hadir selama empat hari pelaksanaan yaitu ada 31 peserta. Ketidakhadiran mereka tanpa alasan. sehingga mereka dipastikan gugur," jelasnya kepada Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (21/9).
Kemudian Pak Yoyok sapaan karib Lukman Arif Hidayat menyampaikan, untuk kuota formasi CPNS 2021 di Kabupaten Sampang yaitu sebanyak 76 formasi untuk tenaga kesehatan.
"Setelah tes SKD ini kan di passing grade. Nah nanti yang lolos Passing Grade akan berlanjut ke tahap tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)," jelasnya.
Menurutnya pada tahapan SKB nantinya, para peserta akan diambil dari peserta tiga terbaik dari hasil passing grade SKD untuk masing-masing satu formasi.
"Misal formasinya satu, maka diambil tiga passing grade terbaik. Jika formasinya ada dua, maka diambil enam passing grade terbaik. Sedangkan hasil passing grade ditentukan langsung dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), karena BKN yang merengking. Tapi peserta sebenarnya bisa memperkirakannya, sebab nilai tes SKD langsung keluar setelah melaksanakan tes SKD," pungkasnya. 
- Kuatkan Dukungan Ganjar-Mahfud, Forum Silaturrahim Gus dan Kiai Jatim Sowan Ponpes Faidlon Nujum Sampang
- Cakades di Jember Terseret Penipuan CPNS, Kuasa Hukum Minta Diselesaikan Secara Kekeluargaan
- Jasad Laki-laki Warga Sampang Ditemukan Tak Bernyawa Setelah Hilang 12 Hari
