Kemunculan kelompok muda dalam bursa kepemimpinan nasional disambut baik oleh Wasekjen DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon.
- Perkiraan BMKG, El Nino Hingga Februari 2024
- Forum Kiai Langgar Banyuwangi Doakan Emil Dardak Pimpin Partai Demokrat Jawa Timur
- Sri Untari Gemakan Tembang Semangat 45 dan Gelar Pertunjukan Wayang Kulit di Singosari
Dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL, nama-nama seperti Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Gubernur Jakarta Anies Baswedan, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan berdampak baik bagi bangsa ini.
Alasannya, karena selain muda dan berpengalaman, mereka juga merupakan orang-orang yang kenyang makan bangku sekolahan.
“Jika 15 tahun ke depan kepemimpinan nasional, anggaplah berputar di antara mereka ini, entah siapapun yang mimpin apalagi kolaborasi, cerah sudah republik,” tegasnya lewat akun Twitter pribadi, Kamis (7/10).
Bagi Jansen, nama-nama tersebut merupakan generasi baru kepemimpinan nasional Indonesia. Mereka harus dijaga agar tidak jatuh dan terpeleset, apalagi “mati muda”.
Salah satu hambatan mereka untuk tampil harus dihilangkan. Salah satunya aturan presidential threshold atau ambang batas pencalonan presiden.
“Presidential Threshold yang mengunci ini kita buka! Agar mereka semua bisa mentas menyampaikan gagasan/idenya ke bangsanya,” tegasnya.
Jansen menilai bahwa Indonesia akan rugi besar jika para pemain bintang tidak bisa diturunkan ke lapangan karena sistem pertandingan. Jadinya, yang tampil selalu generasi tua atau yang berkelas hanya cocok bermain di Serie-B.
- Meriahkan HUT Ke-58, Partai Golkar Gelar Jalan Sehat Serentak
- Tunggakan 6 Raperda Akan Dimasukkan Tahun 2024
- Kader PPP Beri Cincin yang Pernah Dipakai Anies ke Sandiaga, Doakan Maju Pilpres 2024