Optimis Bisa Akhiri Pandemi Covid-19, Presiden Jokowi Mantap Buka Penerbangan Internasional

Presiden Joko Widodo memberikan pengarahan kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Provinsi Bali di Gedung Wisma Sabha Utama, Kompleks Kantor Gubernur Bali/Ist
Presiden Joko Widodo memberikan pengarahan kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Provinsi Bali di Gedung Wisma Sabha Utama, Kompleks Kantor Gubernur Bali/Ist

Pembukaan penerbangan internasional mulai 14 Oktober mendatang merupakan buah dari optimisme pemerintah untuk segera mengakhiri Covid-19.


Presiden Joko Widodo mengatakan, pembukaan penerbangan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali sudah berdasarkan pertimbangan dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.

Presiden bahkan turut mempelajari pengalaman negara lain dalam menghadapi Covid-19. Dari pengalaman beberapa negara, kata presiden, vaksinasi sangat penting.

"Di negara yang tingkat vaksinasinya tinggi, ketika aktivitas ekonomi dibuka, angka kasus kematiannya masih tetap rendah," kata Presiden Joko Widodo dikutip dari media sosialnya, Sabtu (9/10).

Di Provinsi Bali, per tanggal 8 Oktober 2021, vaksinasi telah mencapai 98 persen untuk dosis pertama dan lebih dari 80 persen untuk dosis kedua.

"Melihat situasi tersebut, saya optimistis dan kita memutuskan pembukaan penerbangan internasional ke Bali," tegas Presiden Jokowi.

Untuk saat ini, pihaknya meminta seluruh pemangku kepentingan di Bali untuk mempersiapkannya dengan baik rencana pembukaan penerbangan internasional. Segala persiapan penting agar saat wisatawan datang, angka Covid-19 tetap bisa terkendali.