Izin Umrah Bukti Pemerintah Arab Saudi Percaya Kemampuan Indonesia Tangani Covid-19

Ilustrasi / net
Ilustrasi / net

Dibukanya ibadah umrah oleh pemerintah Arab Saudi menjadi kabar bahagia untuk masyarakat Indonesia yang mayoritas muslim.


"Masyarakat kita sudah lama merindukan untuk umrah. Setelah cukup lama tidak digelar umrah akibat pandemi, alhamdulillah kini pemerintah Arab Saudi memberikan izin kembali bagi jemaah umrah Indonesia,” ujar Wakil Ketua DPR RI, Muhaimin Iskandar kepada wartawan, Selasa (12/10).

Ketua Umum PKB ini menambahkan, izin umrah tersebut membuktikan bahwa pemerintah Arab Saudi percaya Indonesia mampu menangani pandemi Covid-19.

"Alhamdulillah, saat ini kasus Covid-19 di Tanah Air terus turun, dan semoga kondisi terus membaik. Saya mengajak masyarakat untuk tidak lengah, tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat,” katanya.

Cak Imin juga meminta pemerintah dan agen-agen travel umrah menyiapkan secara maksimal pemberangkatan calon jemaah umrah sehingga nantinya ketika sudah benar-benar terlaksana tidak ada lagi kendala di lapangan.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan bahwa Kedutaan sudah menerima informasi dari pihak yang berkompeten di Kerajaan Arab Saudi perihal peraturan dimulainya kembali pelaksanaan umrah bagi jemaah Indonesia.

Pemerintah Arab Saudi juga akan mempertimbangkan jemaah Indonesia untuk menjalani karantina selama lima hari, apabila mereka tidak memenuhi standar kesehatan yang dipersyaratkan.

Komite khusus di Kerajaan Arab Saudi saat ini juga sedang bekerja untuk meminimalisir segala hambatan yang kemungkinan terjadi.

Di dalam nota diplomatik tersebut juga disebutkan bahwa kedua pihak dalam tahap akhir pembahasan mengenai pertukaran link teknis dengan Indonesia yang menjelaskan informasi para pengunjung berkaitan vaksin dan akan memfasilitasi proses masuknya jemaah.