Legislator Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Probolinggo, Slamet Riyadi, mengapresiasi capaian vaksinasi 71 persen di Desa Tegalmojo Kecamatan Tegalsiwalan Kabupaten Probolinggo.
- Boleh Nonton Konser, Asal Sudah Vaksin Ketiga
- Lindungi Kawasan Industri dari Covid-19, SIER Gelar Vaksinasi Booster Kedua
- Jokowi Sindir Produsen Vaksin yang Banyak Omong
"Ini merupakan kebanggaan kita bersama dan saya mengapresiasi pada masyakarat Tegalmojo dan para petugas medis dan forkopimka Tegalsiwalan begitu juga para perangkat desa dan kepala desa," jelas Slamet Riyadi, pada Kantor Berita RMOL Jatim, Jumat (15/10).
Menurutnya, dengan di berikannya titel Kampung Vaksin di desa tersebut yang di launching oleh Forum Komunikasi Kecamatan (Forkopimka) Kecamatan Tegalsiwalan dan Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, adalah bertanda baik.
"Bertanda baiknya yaitu masyakarat di desa Tegalmojo tidak takut untuk divaksin. Karena, Vaksin ini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Ini perlu di perhatikan oleh masyakarat desa yang lainnya. Karena vaksin halal dan aman sesuai dengan fatwa MUI," paparnya.
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Probolinggo ini mengungkapkan, masyakarat jangan sampai termakan informasi hoaks tentang vaksin.
"Saatnya kita bersama-sama melawan Covid-19 ini dengan senjata yaitu vaksin Covid-19. Bagaimana mau perang melawan Covid-19, kalau di vaksin saja gak mau," bebernya.
Slamet Riyadi juga mengingatkan, kalau Pandemi Covid-19 sudah dua tahun di Bumi Pertiwi ini. Apalagi sampai menggerogoti perekonomian masyarakat dari berbagai sektor.
"Kita harus bangkit kita harus bisa hidup normal lagi seperti biasa. Kita harus membangkitkan semangat kita untuk kehidupan Ekonomi yang lebih baik," pungkasnya.
- PPP, Golkar dan PAN Jember Jajaki Peluang Koalisi Pilkada 2024, Cari Calon Bupati yang Hargai Peran Parpol Pengusung
- Gencarnya Beberapa Parpol Bangun Dukungan Terkait Pilwali, PPP Kota Probolinggo Tetap Santai
- Faktor Yang Membuat PPP Gagal Ke Senayan Menurut Pengamat