Gebyar Seni Budaya Islami Sebagai Bentuk Dukungan Pemkot Probolinggo Terhadap Kemajuan Santri

Kepala Dinas Pendidikan saat memberikan arahan terkait pentingnya peran santri untuk kemajuan negara/Ist
Kepala Dinas Pendidikan saat memberikan arahan terkait pentingnya peran santri untuk kemajuan negara/Ist

Gelaran dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional ke 7 oleh Pemkot Probolinggo berjalan lancar. Diakhiri dengan gelaran Gebyar Seni Budaya Islami di Puri Manggala Bhakti, Pemkot Probolinggo menunjukkan betapa pedulinya terhadap Santri sebagai penyambung tali silaturahmi antar sesama muslim dan masyarakat pada umumnya


Dalam Kesempatan itu, Muhammad Maskur, Kepala Dinas Pendidikan Kota Probolinggo menyebutkan, peringatan hari santri nasional ke 7 ini merupakan hadiah istimewa dari Presiden RI, Joko Widodo. Hal tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemerintah, terhadap kalangan santri yang turut andil dalam merebut kemerdekaan Republik Indonesia di masa lalu.

“Saat ini, tugas sebagai santri juga cukup signifikan. Yakni menjadi salah satu pelopor pengisi kemerdekaan untuk kemajuan bangsa. Serta pelopor disiplin protokol kesehatan untuk hadapi pandemi Covid-19. Nilai luhur dan kebiasaan sederhana dari pondok pesantren, terbukti mampu bertahan dari gempuran Covid-19,” jelasnya, Jum'at (5/11).

Kepala Dinas Pendidikan beserta para santri usai memberikan penghargaan/Ist

Tak Hanya itu, para santri tahun ini, Santri Siaga Jiwa Raga, diharapkan mampu kobarkan api semangat dalam membangun dan mengisi kemerdekaan Republik Indonesia, dikarenakan seorang santri merupakan pemuda yang sedikit banyak mengerti hukum Agama yang tentunya akan amanah dan bertanggung jawab dalam setiap tindakannya.

Era pandemi Covid-19 seperti saat ini, santri tak boleh lengah. Warisan tradisi kesederhanaan dari para Kyai dan Ulama, terbukti bisa membentengi pondok pesantren dari penularan Covid-19.

“Santri diharapkan bisa menjadi pelopor gerakan protokol kesehatan, 5M dan 1D di masyarakat,” jelas Maskur.

Dalam gebyar seni islami tersebut juga ada pengumuman pemenang sejumlah lomba. Yang sebelumnya digelar dalam rangka peringatan hari santri ke 7. Antara lain ada lomba Hadrah, lomba baca kitab, tartil Quran, lomba Patrol Religi, lomba Musik Islami.

Adapun sederet nama maupun perwakilan lembaga lolos menjadi jawara sebagai berikut. Untuk lomba tartil Quran, juara I diraih oleh Indaka Almaghfira Wassyifa, juara II diraih Khairunnisa Aqila Azzahra dan juara III diraih oleh Akbar Zaini Ibrahim.

Lalu untuk lomba patrol religi, juara I diraih oleh Gludhuk Keng Tak Ojen, juara II diraih Compeni Esemkada dan juara III diraih Oklek Community. Sementara lomba Hadrah, juara I diraih oleh Nurul Hidayah, juara II diraih Ar Riyash dan juara III diraih Wadimor.

Pada lomba musik islami, juara I diraih oleh SMA Negeri 1 Kota Probolinggo, juara II diraih SMK Negeri 2 Kota Probolinggo dan juara III diraih Izzul Gusti. Terakhir, pada lomba baca kitab, juara I diraih oleh Hasan Baron, juara II diraih Isa Anshori dan juara III diraih Farah.

Selama pelaksanaan rangkaian peringatan Hari Santri Nasional 2021 di Kota Probolinggo, dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat. Memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun. Kampanye protokol kesehatan dan vaksinasi pun, juga gencar dilakukan oleg Pemkot Probolinggo Guna membentengi masyarakat dari bahayanya penularan Covid-19.(ADV)R]