Dukung Kelistrikan di NTB, PJB Teken Kontrak Jasa O&M PLTU Sambelia

Kesepakatan penandatangan kontrak jasa/Ist
Kesepakatan penandatangan kontrak jasa/Ist

Dalam upaya mendukung kelistrikan di Nusa Tenggara Barat (NTB), PT PJB melakukan penandatangan kontrak jasa O&M (Operation and Maintenance) Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Sambelia.


“Merupakan sebuah kepercayaan yang luar biasa telah diberikan kepada PJB untuk mengelola PLTU Sambelia ini, kami berkomitmen memberikan yang terbaik untuk mendukung penyediaan listrik yang handal di NTB”, kata Direktur Utama PT PJB, Gong Matua Hasibuan, dalam keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (30/11).

Penandatanganan kontrak jasa O&M Tahap Supporting PLTU Sambelia (2x50 MW) dilaksanakan guna mendukung Program Percepatan Pembangunan Pembangkit Tahap 2 (FTP-2) yang ditetapkan sesuai dengan RUPTL 2019-2028. PLTU Sambelia ini adalah salah satu proyek pembangkit strategis dimana akan dijadwalkan beroperasi secara komersil pada Tahun 2022. 

Sementara itu, Lasiran, selaku General Manager PT PLN UIW NTB turut serta mengungkapkan alasannya mempercayakan salah satu unit pembangkitnya untuk dapat dikelola oleh PJB. Menurutnya, PJB memiliki kompetensi mumpuni yang dapat meningkatkan efisiensi unit pembangkit yang dikelolanya.

“Setelah melihat kinerja unit pembangkit di Sumatera yang dikelola PJB (PLTU Tenayan) dapat menjadi lebih baik, kami semakin yakin untuk mempercayakan pengelolaan PLTU Sambelia ini kepada PJB. Kami berharap kawan-kawan  PJB bisa memberikan yang terbaik sehingga operasinya bisa bagus, biaya  pemeliharaan rendah, sehingga menjadi andalan kami dalam menerangi negeri”, ungkap Lasiran.

PLTU Sambelia ini akan menjadi salah satu unit pembangkit andalan yang akan memengaruhi pasokan listrik di sekitar Pulau Lombok. Beroperasinya PLTU ini akan menaikan perekonomian sekitarnya serta mendukung sektor pariwisata, salah satunya memasok listrik ke Sirkuit Mandalika yang dijadwalkan pada tahun depan akan menggelar helatan internasional, Moto GP. 

Oleh karena itu, pasokan listrik yang berkualitas menjadi poin penting suksesnya berbagai acara besar di Pulau Lombok.  

Keberadaan PLTU Sambelia ini sangat penting di tengah kelistrikan di NTB yang masih mengandalkan pada bahan bakar minyak. 

PLTU berkapasitas 2x50 MW yang terletak di Desa Sambelia, Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara barat ini merupakan PLTU ke-20 milik PT PLN (Persero) yang diserahkan kepada PT PJB untuk dikelola operasi dan pemeliharannya. 

Penandatangan kontrak jasa O&M (Operation and Maintenance) Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Sambelia, dilaksanakan pada Senin (29/11), di kantor pusat PT PJB yang dilakukan langsung oleh  Direktur Utama PT PJB, Gong Matua Hasibuan, dengan General Manager PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat, Lasiran yang disaksikan oleh jajaran direksi PT PJB, PT PJBS, serta Senior Manager Pembangkitan UIW NTB, Edyson Rajaguguk.