Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi mencabut izin usaha seluruh outlet Holywings di Jakarta. Pencabutan izin menyusul banyaknya pelanggaran yang dilakukan restoran, kelab malam, dan bar ini.
- Tutup Holywings untuk Selamanya, Gus Yasien: Membela Rasulullah SAW Juga Tugas Pemimpin Muslim
- Izin Bar dan Diskotik Wewenang Pemprov Jatim, Holywings di Surabaya Tak Bisa Ditutup
- Tak Bisa Ditolerir, Seluruh Outlet Holywings di Indonesia Harus Ditutup
Teranyar, Holywings membuat heboh dengan membuat promosi minuman keras bagi pemilik nama Muhammad dan Maria. Hal ini berbuntut panjang sampai pihak kepolisian turun tangan karena dinilai mengandung unsur penistaan agama.
Menanggapi keputusan Gubernur Anies, anggota DPRD DKI Jakarta, Muhammad Taufik Zoelkifli, mendukung tindakan tegas atas upaya-upaya pelecehan simbol-simbol agama.
Pada sisi lain, di tengah panasnya kasus ini, sejumlah pihak turut menyoroti nasib ribuan karyawan Holywings yang terancam mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).
Terkait hal tersebut, Taufik Zoelkifli sependapat dengan pandangan yang menyebut Gubernur Anies malah sesungguhnya tengah menyelamatkan para karyawan dari rezeki yang haram.
"Yang atur rezeki itu Allah SWT, Tuhan semesta alam, bukan pemilik Holywings," tegasnya sebagaimana diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta, Rabu (29/6).
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menegaskan, kewajiban orang-orang beriman adalah mentaati perintah Allah. Salah satunya dengan tidak memperjualbelikan minuman atau makanan yang haram.
"Jadi karyawan Muslim di Holywings dan juga Hotel Alexis dulu, justru terselamatkan dari perbuatan dosa," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Revitalisasi Pasar Kembang Tahap Pertama Segera Dimulai, PD Pasar Surya Bangun TPS untuk Pedagang
- Dukung Eri Cahyadi-Armuji, Hiperhu: Lanjutkan Kepemimpinan Periode Kedua
- Pemkot Surabaya Berhasil Raih Penghargaan Bergengsi dari Badan Informasi Geospasial