Posisi Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden yang diusung Partai Nasdem makin di atas angin setelah dapat dukungan dari PKS dan Demokrat. Dengan dukungan PKS-Demokrat, maka Koalisi Perubahan ini sudah memenuhi syarat presidential threshold 20 persen.
- Anies Baswedan: Pemilu Menentukan Arah Kebijakan, Bukan Sekedar Pilih Orang
- Jika Prabowo Rangkul Koalisi Perubahan, Anies Bakal Gigit Jari
- Gagal Pengaruhi Publik, Retorika Anies Dinilai Sebagai Sekedar 'Omon-omon'
Menurut pengamat politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, komposisi pendukung Anies ini akan menjadi pertimbangan bagi partai politik lain dalam memutuskan capres 2024.
“PDIP misalnya, kiranya akan sangat berhitung bila mengusung Puan Maharani,” ucap Jamiluddin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (1/2).
Dia menambahkan, kandidat capres lain bisa tetap bertahan selama cawapresnya lebih kompetitif. Misalnya, Puan didampingi Ganjar Pranowo, dan Airlangga berpasangan dengan Erick Thohir, Ridwan Kamil, atau Sandiaga Uno.
“Sementara Prabowo perlu didampingi cawapres yang lebih layak, seperti Khofifah Indar Parawansa. Dengan pasangan seperti itu, setidaknya Anies mendapat lawan tanding yang sebanding,” tutupnya.
- Jelang Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres 2024, Khofifah : Insya Allah Prabowo-Gibran Menang
- PPP Jombang Dukung Nyai Mundjidah Dua Periode
- Lelang Proyek Pembangunan Alun-alun Jember dan Jalan Andongrejo-Bandealit Senilai Rp40 M Dinilai Ilegal