Menuju detik-detik puncak resepsi satu abad Nahdatul Ulama (NU) pada Selasa 7 Januari pukul 00.00 WIB besok dini hari, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi memberangkatkan 11.419 warga NU menuju Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
- Aneka Olahan Kuliner Seafood Disuguhkan di Festival Gandrung Rajungan Lamongan
- DPRD Jatim Minta Pemerintah Fokus Tangani Banjir Di Lamongan
- Ibu-Anak di Lamongan Tewas di Warung Kopi: Barang Berharga Hilang, Ada Tanda Kekerasan
Satu abad NU ini akan dijadikan momentum untuk berkhidmat atas capaian satu abad NU, serta menguatkan peran dalam melangkah ke abad kedua NU.
"Kita semua akan menyaksikan prosesi perjalanan satu abad NU dan kita akan berkhidmat serta menguatkan peran dalam melangkah menuju abad kedua NU," ujarnya saat melepaskan pemberangkatan rombongan di halaman Pendopo Lokatantra Lamongan, Senin (6/2) dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Rasa khidmat atas capaian satu abad Nu juga ditunjukkan Pemkab Lamongan melalui penetapan aturan menggunakan pakaian muslim kepada seluruh staf Kabupaten hingga tingkat Desa pada hari Selasa esok.
Dari 15 Kecamatan di Lamongan yang berpartisipasi, sore ini Pak Yes memberangkatkan 6 Kecamatan yaitu Kecamatan Lamongan, Deket, Tikung, Kembangbahu, Sarirejo, dan Karanggeneng.
Tanpa dipungut biaya rombongan nahdliyin dari Lamongan berangkat menggunakan 312 elf, 93 bus, dan 88 mobil pribadi. Dari agendakan yang telah dijadwalkan Polda Jatim bahwa rombongan dari Lamongan harus tiba di Sidoarjo pada pukul 19.30 s.d 21.00 WIB.
Disana 1.509 personel barisan ansor serba guna (Banser) Lamongan akan menampilkan koreografi untuk memeriahkan acara.
Diberangkatkan dalam kondisi hujan, Nahdliyin Lamongan yang sekaligus sebagai Katib Syuriah MWC NU Lamongan Abd. Ghofur menegaskan antusiasnya untuk berkontribusi menyaksikan satu abad NU.
"Semangat cinta pada Nahdlatul Ulama, apalagi ini puncak peringatan 1 abad Hari Lahir NU. Yangmana mungkin tidak akan ditemui pada abad ke-2 NU. Karena kalau sudah cinta, halangan apapun tidak jadi kendala," ujarnya.
Rasa khidmat atas capaian satu abad Nu juga ditunjukkan Pemkab Lamongan melalui penetapan aturan menggunakan pakaian muslim kepada seluruh staf Kabupaten hingga tingkat Desa pada hari Selasa esok.
Dari 15 Kecamatan di Lamongan yang berpartisipasi, sore ini Pak Yes memberangkatkan 6 Kecamatan yaitu Kecamatan Lamongan, Deket, Tikung, Kembangbahu, Sarirejo, dan Karanggeneng.
Tanpa dipungut biaya rombongan nahdliyin dari Lamongan berangkat menggunakan 312 elf, 93 bus, dan 88 mobil pribadi. Dari agendakan yang telah dijadwalkan Polda Jatim bahwa rombongan dari Lamongan harus tiba di Sidoarjo pada pukul 19.30 s.d 21.00 WIB.
Disana 1.509 personel barisan ansor serba guna (Banser) Lamongan akan menampilkan koreografi untuk memeriahkan acara.
Diberangkatkan dalam kondisi hujan, Nahdliyin Lamongan yang sekaligus sebagai Katib Syuriah MWC NU Lamongan Abd. Ghofur menegaskan antusiasnya untuk berkontribusi menyaksikan satu abad NU.
"Semangat cinta pada Nahdlatul Ulama, apalagi ini puncak peringatan 1 abad Hari Lahir NU. Yangmana mungkin tidak akan ditemui pada abad ke-2 NU. Karena kalau sudah cinta, halangan apapun tidak jadi kendala," tegasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Libur Maulid Nabi, Gunung Bromo Dikunjungi 9.061 Wisatawan
- Tambah Koleksi Buku, Cara Dispusip Surabaya Tingkatkan Kunjungan ke Perpustakaan
- 6 Klub Sepak Bola Lokal Kota Madiun Ikuti Turnamen Bonus Cup U-45