Menteri ATR/BPN Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto menyerahkan 299 sertifikat barang milik daerah (BUMD) dan Barang Milik Negara (BMN) di Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo, (5/5/2023).
Dari 299 sertifikat tersebut terdiri dari 261 sertifikat dan wakaf ada 28 sertifikat (NU dan perkumpulan lainnya).
“Baru saja kita menyerahkan sertifikat baik sertifikat BMD, BMN maupun PLN, termasuk sertifikat tempat ibadah dan wakaf," Katanya kepada awak media.
Hadi Tjahjanto menyampaikan program sertifikasi tanah wakaf terus akan dilanjutkan hingga akhir tahun 2024. Selain itu ia juga menyampaikan bakal ada penambahan kuota program PTSL di di Sidoarjo.
"Nanti juga akan ada penambahan kuota PTSL dengan catatan biaya BPHTB di nolkan. Agar masyarakat bisa merasakan dampak langsung dari program PTSL ini," ungkapnya.
Mantan Panglima TNI itu menjelaskan program PTSL dari 2017 sampai 2022 data dari dasboardnya pusdatin di Kementerian ATR/BPN itu ada Rp.5.218 triliun.
"Uang itu beredar di masyarakat hasil dari hak tanggungan. Artinya apa ini adalah indikasi perekonomian rakyat sedang berkembang,” ujarnya.
Hadi juga meminta agar BPN Sidoarjo bisa segera menyelesaikan permasalahan-permasalahan sertifikat tanah lapindo. Mantan Panglima TNI itu menargetkan bulan Mei ini harus sudah rampung.
“Akan segera saya serahkan untuk sebagian mungkin 4 atau 10 sertifikat sebagai simbol,” pungkasnya.
- Mangkir Pemeriksaan KPK, Gus Muhdlor Bakal Dipanggil Lagi!
- Dampingi Menteri ATR/BPN Serahkan Sertipikat Tanah Rumah Peribadatan, Pj. Gubernur Adhy Sebut Langkah Strategis untuk Berikan Kepastian Hukum
- Masyarakat Sidoarjo Bersatu Desak KPK Tetapkan Tersangka Bupati Gus Muhdlor
