Polres Jember siapkan ratusan personil Polisi dalam operasi lilin Semeru 2023, untuk pengamanan perayaan natal dan tahun Baru ( Nataru) 2024. Operasi ini akan berlangsung selama 12 hari mulai 21 Desember 2023 - 3 Januari 2024.
- Jadi Korban Persekusi, Pemuda Jember Laporkan 10 Orang ke Polres
- Per 1 November, Polres Jember Terapkan Syarat BPJS Untuk Pengurusan SIM Baru Maupun Perpanjangan
- Tersangka Penghina NU-Ansor di Jember Miliki 17 Akun Palsu, Buzzer Calon Pilkada
Demikian terungkap dalam apel gelar pasukan Nataru Forkopimda, PJU dan personel TNI - Polri, Dinas perhubungan dan Satpol PP di halaman Mapolres Jember, Kamis (21 Desember 2023).
"Apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel dan sarana prasarana sehingga pengamanan Nataru dapat berjalan optimal," ucap Kapolres Jember, AKBP Mohammad Nurhidayat, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (21/12).
Dia menegaskan tiga point utama yang menjadi perhatian tim gabungan tersebut, Yakni pertama terjaganya stabilitas harga pangan, kedua terjaganya kondisi kamtibmas yang kondusif serta ketiga kelancaran arus mudik dan arus balik Nataru.
Untuk mewujudkan stabilitas harga pangan, lanjut dia, Polri telah membentuk Satgas Pangan untuk memantau dan menjaga harga pangan agar tetap stabil.Yakni dengan kerjasama dengan Kementerian/ Lembaga terkait serta penegakan hukum terhadap para pelaku penimbunan, pengoplosan, pemalsuan, maupun tindak pidana dan pelanggaran lainnya terkait pangan.
Sedangkan untuk menjaga kondisi kamtibmas yang aman dan kondusif dengan menyiapkan ratusan personil gabungan selama operasi lilin tahun 2023. Kapolres Nurhidayat mengingatkan kepada seluruh personel gabungan sejumlah160 personel ini, untuk mampu menekan angka kejahatan konvensional.
"Kejahatan konvensional seperti curat, curas, curanmor, copet, bius, hipnotis, dan pencurian rumah kosong melalui peningkatan kegiatan pre-emtif, preventif, dan represif," jelas dia.
Khusus untuk kelancaran arus lalu lintas, Kapolres lagi-lagi menegaskan agar seluruh personel bisa memberikan pelayanan yang terbaik. Dengan memberikan perhatian penuh pada titik rawan kecelakaan dan rawan macet.
"Terutama pada puncak arus mudik yakni H-2 Natal 2023 dan tahun baru 2024 serta puncak arus balik pada H+5 Natal 2023 dan Tahun baru 2024," terangnya.
Selain itu juga mendirikan pos pelayan dan Pos pengamanan ( Pospam) di sejumlah titik di Kabupaten Jember.
"Untuk pos pelayanan di Alun-alun Jember dan 4 Pospam tersebar di jalan jalan protokol Jember serta di tempat wisata pantai Papuma," katanya.
Sementara untuk Gereja yang akan diamankan pada saat perayaan Natal 2023 seluruh gereja di daerah hukum Polres Jember termasuk gereja Katolik Santo Yusuf di Jalan Kartini Jember.
Petugas Gabungan juga akan mengamankan lokasi yang menjadi pusat keramaian baik Mall maupun pusat perbelanjaan serta saat malam pergantian tahun seperti Alun-alun.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- AHY Apresiasi Kinerja Pelni dan Pelindo Selama Nataru
- 110,67 Juta Orang Mudik Selama Nataru
- Libur Natal, Ribuan Calon Penumpang Padati Stasiun Wilayah Daop 7 Madiun
