Kepolisian Resort (Polres) Jember masih menyelidiki penyebab kecelakaan maut yang menewaskan seorang pengendara motor, Nawawi (64) pedagang kerupuk. Polisi memastikan apakah ada human error atau karena kelayakan kendaraan.
- Upeti Peredaran Sabu Ditransfer ke Rekening Orang Dekat Pejabat Rutan Medaeng
- Dianggap Lecehkan Lembaga Negara, Hasnaeni Si Wanita Emas Resmikan Dipolisikan
- Dugaan Penyelewengan Dana Desa di Ponorogo, FKMP Lapor ke Kejati Jatim
"Kami masih menyelidiki penyebab kecelakaan maut tersebut. Masih mendalami keterangan saksi yang menyatakan rem blong," kata Kanit Kecelakaan Lalulintas Satlantas Polres Jember, IPTU Edy Purwanto, Selasa (7/5).
Berdasarkan keterangan dari pengemudi bahwa rem truk yang mengangkut 1.5000 liter Gas LPG itu tidak berfungsi.
"Untuk memastikan ini masih perlu keterangan ahli, apakah kecelakaan itu karena human error atau kendaraan tidak layak jalan," katanya.
Polisi, lanjut Iptu Edy belum bisa mengambil kesimpulan sendiri sebelum ada keterangan ahli.
Sebelumnya, sebuah truk Skidtank yang mengangkut Gas LPJ terguling setelah menabrak truk diesel dan sepeda motor di Jalan Raya Nasional Dusun Garahan Jati Desa Garahan Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Sabtu (4/5/2024) sekitar pukul 11.30 WIB.
Truk tersebut diduga mengalami rem blong saat memasuki jalan menurun, rem nlblong. Akibatnya, truk dengan nopol L 8083 CA itu meluncur tak terkendali yang menyebabkan kecelakaan beruntun.
Pertama truk tersebut menabrak truk diesel di depannya. Truk kemudian oleng ke kiri menabrak rumah warga mengenai teras hingga masuk ruang tamu.
Sementara itu truk Skidtank tersebut terus meluncur dan menabrak seorang pengendara motor bernama Nawawi (62), yang kemudian terguling menimpa korban.
"Korban pengendara motor langsung meninggal di TKP, tertindih bodi truk tangki," kata Satrio, salah seorang saksi mata warga setempat.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gus Fawait Gercep Wujudkan Jember Baru: Lobi Infrastruktur untuk Sejahterakan Masyarakat
- Gerak Cepat Gus Fawait: Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir di Desa Wonoasri, Tempurejo
- Brand Tri Hadirkan Program Generasi Happy di Jember