Ratusan Siswa, Guru dan Wali Murid lari berhamburan, saat tenda acara lepas pisah Kelas VI SDN Grenden 2 Kecamatan Puger, Terbang dan roboh diterjang angin Kencang. Peristiwa itu diabadikan dalam sebuah video amatir dan viral di sosial media group warga Jember.
- Ditemukan Jasad Bayi di Sungai Bondoyudo Jember, Polisi Selidiki Desa Dilintasi Aliran Sungai dari Lumajang
- Bayi Umur Sehari di Jember Dilempar di Saluran Irigasi
- DPRD Jawa Timur Dorong Pemerintah Terapkan Lockdown Pasar Hewan untuk Cegah Penyebaran PMK di Jember
"Acara lepas pisah siswa kelas VI SDN Grenden 2 ini, terjadi Kamis (20/6) siang kemarin," Jelas ketua Panitia pelaksana, yang juga wali murid, Andi Karyadi, Jumat (21/6).
Dijelaskan Andi, awalnya acara berlangsung normal, tidak ada tanda-tanda akan terkena bencana. Angin berhembus kencang di samping tenda. Namun, saat acara hampir selesai pada pukul 11.45 WIB angin tiba-tiba angin mengarah ke dalam tenda.
"Dalam hitungan detik, tenda perpisahan itu terangkat beberapa meter, kemudian roboh. Akibatnya, sejumlah kursi rusak dan kue acara jatuh berserakan," katanya.
Beruntung, saat kejadian para tamu undangan dari wali murid, para guru, dan siswa langsung menyelamatkan diri, dengan meninggalkan tenda.
Namun tidak ada korban jiwa atau terluka dalam peristiwa tersebut. Selanjutnya acara perpisahan berupa pentas seni dipindah ke teras sekolah.
Kapolsek Puger Kepolisian Resort Jember, AKP Facthur Rahman, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut,
"Angin yang menerjang tenda perpisahan bukan angin puting beliung, tetapi angin biasa," jelas AKP Facthur Rohman, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (21/6).
Kuatnya tekanan angin, hingga mampu mengangkat tenda beberapa meter, karena kondisi tenda tertutup, hanya ada satu pintu. Akibatnya, angin kencang itu terperangkap di dalam tenda dan menyebabkan tenda terangkat ke udara, kemudian terhempas dan roboh.
"Jadi jumlah total yang berada didalam Tenda itu sebanyak ± 130 orang," katanya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- BPBD Madiun Bersama Warga Kerja Bakti Bantu Korban Bencana Hujan dan Angin Kencang
- Ditemukan Jasad Bayi di Sungai Bondoyudo Jember, Polisi Selidiki Desa Dilintasi Aliran Sungai dari Lumajang
- Bayi Umur Sehari di Jember Dilempar di Saluran Irigasi