Remaja berinisial W, 20, akhirnya diamankan anggota Polsek Tegalsari Surabaya lantaran kasus pencurian motor.
- Spesialis Curanmor di Masjid-masjid Wilayah Surabaya, Kelompok Bangkalan Tertangkap saat Kabur ke Bali
- Usai Curi Motor Tetangga, Dipakai Lagi untuk Nyuri dan Dijual ke Madura
- Curanmor Resahkan Warga, Wali Kota Eri Bahas Upaya Penanganan Bersama Forkopimda dan RT/RW
Aksi pencurian itu terungkap, pasalnya ketahuan korbannya Havid, 21, warga Jalan Kedondong Kidul, Surabaya. Tersangka berhasil mencuri sepeda motor Honda GL tahun 2006 milik korban tapi terekam CCTV di lokasi. Ia pun akhirnya ketahuan korban.
Kapolsek Tegalsari Kompol Riski Santoso mengungkapkan, rekaman CCTV ini dilihat korban. Ternyata salah satu teman korban mengenali pelaku curanmor asal Bojonegoro ini. Alhasil, korban bersama temannya berhasil menangkap tersangka.
"Korban menangkap tersangka bersama temannya. Tersangka dihajar massa saat penangkapan," terang Kompol Riski, Minggu (1/9).
Penangkapan bermula ketika korban yang saat itu kehilangan sepeda motor lawas mencari informasi. Ia mengecek salah satu rekaman CCTV di kampungnya. Terlihat wajah tersangka. Salah satu temannya mengetahui pelaku ini sehingga mendatangi tersangka.
Riski mengatakan, setelah mengetahui identitas pelaku curanmor ini, korban menangkapnya sendiri. Tersangka sempat dihajar massa saat penangkapan.
"Tersangka diserahkan ke kami dengan barang bukti rekaman CCTV pencurian," terangnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Spesialis Curanmor di Masjid-masjid Wilayah Surabaya, Kelompok Bangkalan Tertangkap saat Kabur ke Bali
- Usai Curi Motor Tetangga, Dipakai Lagi untuk Nyuri dan Dijual ke Madura
- Curanmor Resahkan Warga, Wali Kota Eri Bahas Upaya Penanganan Bersama Forkopimda dan RT/RW