Polri Sosialisasikan Pelestarian Budaya di Seminar PGRI Bangkalan, Dorong Generasi Emas 2045

Seminar PGRI Bangkalan/RMOLJatim
Seminar PGRI Bangkalan/RMOLJatim

Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) PGRI Bangkalan menyelenggarakan seminar inovasi pembelajaran dengan tema "Joyfull Learning & Pantomim" di Gedung Merdeka, Rabu (11/09/2024).


Acara ini diikuti oleh lebih kurang 500 tenaga pengajar dari 350 TK se-Kabupaten Bangkalan.

Seminar ini menghadirkan narasumber dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri) Kombes Pol Tri Suhartontanto, Rodalops Sops Polri, selaku penasehat Museum Gubug Wayang.

Didampingi Kasatlantas Polres Bangkalan AKP Diyon Fitrianto dan Kasihumas Polres Bangkalan Iptu Risna Wijayati, Kombes Suhartanto melakukan sosialisasi pelestarian budaya bangsa untuk menuju Indonesia Emas 2045.

Dalam kesempatan tersebut, Kombes Suhartanto menekankan pentingnya peran guru TK dalam menyiapkan generasi penerus bangsa. Ia juga menyampaikan bahwa Indonesia memiliki kekayaan budaya asli yang perlu dilestarikan, salah satunya adalah Srimulat.

"Srimulat merupakan bagian dari tradisi budaya asli Indonesia yang perlu dijaga dan dilestarikan," ujar Kombes Suhartanto.

Lebih lanjut, ia mengatakan sebagai upaya pelestarian, dibangun gedung serimulat di wilayah Kota Batu Bumi Aji, Jawa Timur.

Sosialisasi pelestarian budaya ini dilakukan secara bergilir ke beberapa daerah di Jawa Timur. Polri berperan aktif dalam mengenalkan Srimulat sebagai warisan budaya bangsa.

"Kegiatan ini sudah beberapa kali. Kemarin kita sudah melaksanakan di Lamongan, Tuban, dan sekarang di Kota Bangkalan," jelasnya.

Seminar ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan pengetahuan baru bagi para tenaga pengajar TK dalam mengembangkan metode pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan, serta menumbuhkan kecintaan terhadap budaya bangsa sejak dini.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news