Relawan Batalyon 74 Siap Bantu Menangkan Gus Makki Bupati Banyuwangi

Relawan Batalyon Tujuh Empat mendatangi kediaman bakal Cabup Banyuwangi, Gus Ali Makki/ist
Relawan Batalyon Tujuh Empat mendatangi kediaman bakal Cabup Banyuwangi, Gus Ali Makki/ist

Kini giliran kelompok purnawirawan yang mengatasnamakan Relawan Batalyon Tujuh Empat menyatakan siap membantu kemenangan KH Moh Ali Makki Zaini atau Gus Makki sebagai Bupati Banyuwangi 2024-2029.


Sejumlah 74 orang pada Kamis, 12 September 2024 siang, dari berbagai wilayah di Bumi Sholawat Badar ini mendatangi kediaman pasangan calon Wabup Banyuwangi Ali Ruchi, beramai-ramai.

Perwakilan Relawan Batalyon 74, Arisiyanto, mengaku tertarik atas visi-misi yang diusung oleh Paslon Ali-Ali di Pilkada Serentak 2024.

"Visi-misi Gus Makki menurut kami bisa diterima masyarakat, terkait masalah-masalah pondok pesantren, kemudian RT/RW, kemudian para guru-guru pengajar, sepakbola juga, Insya Allah akan mengangkat orang-orang kecil lebih sejahtera," ucap Aris kepada wartawan.

Menurutnya, dalam momentum pemilihan Calon Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi beberapa bulan kedepan ini adalah masalah hati.

"Pilihan itu kan masalah hati, kami memilih Gus Makki. Ini dari hati yang paling dalam memang kami ini ingin memilih beliau," tegasnya.

Purnawirawan asal Kecamatan Cluring itu berujar, bahwa para mantan abdi negara (TNI-Polri) yang tergabung dalam Relawan Batalyon Tujuh Empat ini berdiri sendiri alias tidak terikat dengan struktur organisasi.

"Kurang lebih ini tadi dihadiri 74 orang, Insya Allah nanti akan lebih banyak, akan lebih dimantabkan lagi di pertemuan yang berikutnya. Sehingga nanti Insya Allah kami lebih intens membantu kemenangan Gus Makki Bupati Banyuwangi," ujar Aris.

Aris menambahkan, bahwa visi-misi yang telah disampaikan Paslon Ali-Ali tersebut dapat diterima oleh masyarakat luas. Terlebih dalam situasi perekonomian seperti saat ini.

"Mudah-mudahan Gus Makki menang dan masyarakat mendukung secara tuntas kemenangan Gus Makki," ujarnya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news