Sejumlah titik di tepi Jalan Raya di wilayah Kota Gresik, banyak terpasang banner berisikan ajakan untuk memilih kotak kosong dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
- 27 Paslon yang Diusung Menang, Ketua PKS Jatim Sampaikan Apresiasi dan Komitmen Kolaborasi Membangun Jawa Timur
- Sukses Besar, Golkar Menangkan 28 Pilkada di Jawa Timur
- Demokrat Tunjukkan Performa Gemilang di Pilkada 2024, 75 Persen Kandidat Menang dan Lima Kader Terpilih Sebagai Kepala Daerah
Salah satunya seperti yang ada di Jalan Mayjend Sungkono Gresik, banner bertuliskan "Ayo Selamatkan Gresik, Pemilih Cerdas Ojo Golput, Coblos Kotak Kosong," terpasang disebuah pohon. Bahkan, masyarakat sekitar lokasi telah mengetahui hal itu.
"Banyak mas, ngak cuma disini disebelah sana juga ada bahkan lebih besar lagi gambarnya yang dipasang," ucap Warga Jalan Mayjend Sungkono, Sutrisno kepada Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (20/10).
Ditanya apakah dirinya sebagai masyarakat Gresik yang memiliki hak suara, setuju dengan adanya kampanye kotak kosong. Ia mengaku akan bersikap pasif, terhadap masalah itu.
"Kalau saya pribadi tidak mendukung dan tidak juga menolak, kalau saya punya sikap pilihan sendiri dan tentunya mereka yang memilih kotak kosong juga punya alasan. Lagian, aturan yang melarang kotak kosong ini kan tidak ada dan itu jadi hak setiap orang," tuturnya.
Hal berbeda diungkapkan warga Kebomas Ferdian (26), yang mengaku sebagai pendukungan kotak kosong dalam Pilkada Gresik 2024 ini. Karena, ia beralasan calon tunggal seperti pemilihan akal-akalan.
"Masak Gresik tidak ada calon yang mau menjadi Bupati dan Wakil Bupati, mustahil mas. Ini pasti ada permainan, tapi saya gak tau siapa yang bermain. Bolehkan sebagai warga Gresik, saya menduga-duga," ujarnya.
"Makanya harapan saya itu kotak kosong menang di Pilkada Gresik, sehingga Pilkadanya diulang dan muncul calon baru yang pas lah untuk Gresik ini," tegasnya.
Untuk diketahui bahwa dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gresik, yang bakal berlangsung pada 27 November 2024 mendatang. Hanya ada satu calon Bupati dan Wakil Bupati yang maju.
Yakni, pasangan Fandi Ahmad Yani dan Asluchul Alif yang diusung oleh delapan partai politik yang berada di parlemen Gresik. Seperti, PKB, Gerindra, PDIP, Golkar, Nasdem, PAN, PPP dan Demokrat.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- 27 Paslon yang Diusung Menang, Ketua PKS Jatim Sampaikan Apresiasi dan Komitmen Kolaborasi Membangun Jawa Timur
- Bule Asal Belgia Diamankan Polsek Menganti Gresik, Usai Aniaya Istri Orang
- Sukses Besar, Golkar Menangkan 28 Pilkada di Jawa Timur