Pilar Kekuatan Kepemimpinan Ony-Antok: Ajang ‘Pentasbihan’ Amanah 

Pasangan Ony-Antok/ist
Pasangan Ony-Antok/ist

PEMILIHAN Kepala Daerah (Pilkada) serentak ibarat ajang “pentasbihan’ calon kepala daerah untuk mengkokohkan diri sebagai pemimpin yang dipercaya masyarakat pemilih.  

Sejumlah literatur menyebutkan pentasbihan atau penahbisan adalah upacara untuk meresmikan seseorang atau beberapa orang untuk menjalankan tugas di masyarakat atau komunitas. Penahbisan biasanya dilakukan untuk mengangkat seseorang menjadi pemimpin. 

Tahun 2024, total daerah melaksanakan Pilkada serentak di Indonesia: sebanyak 545 daerah. Rinciannya  37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota. Dari jumlah itu termasuk Kabupaten Ngawi. Ony Anwar Harsono-Dwi Rianto Jatmiko (Antok), satu-satunya pasangan calon Bupati-calon Wakil Bupati. Tidak ada calon pasangan lain.  

Nah, otomatis Ony-Antok satu-satunya calon pemimpin yang akan ‘ditasbihkan’. Tetapi tunggu dulu. Itu bisa ya, juga bisa tidak. Tergantung pencoblosan 27 Nopember 2024. 

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota Menjadi Undang-Undang. Berdasarkan Pasal 54D Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016, calon tunggal dinyatakan sebagai pemenang Pilkada jika mendapatkan suara lebih dari 50 persen suara sah. Namun, calon tunggal dianggap kalah jika tak mencapai suara lebih dari 50 persen suara sah. Apabila calon tunggal kalah, maka yang bersangkutan bisa mencalonkan lagi di Pilkada tahun berikutnya atau Pilkada yang sesuai jadwal yang dimuat dalam peraturan perundang-undangan. Pemerintah akan menunjuk penjabat (Pj)  bupati untuk memimpin sementara wilayah Sampai terpilihnya kepala daerah definitif hasil Pilkada.

Di Kabupaten Ngawi Jawa Timur, calon pasangan hanya satu. Barangkalai munculnya fenomena ‘krisis’ kepercayaan dan kepemimpinan, tentunya bakal muncul beragam anggapan pada pasangan Ony-Antok sebagai calon tungggal yang berhadapan dengan calon’bumbung kosong). 

Ada beberapa kemungkinan  munculnya satu  nama pasangan calon, Ony-Antok. Pasangan ini dianggap sangat dipercaya/amanah oleh masyarakat pemilih. Sehingga orang/tokoh lain inggin mencalonkan diri lebih dahulu bimbang dan ragu.Tidak tatag (tak percaya diri) untuk merebut simpati masyarakat. Atau tidak ada orang/tokoh lain  yang dianggap tidak  amanah, kecuali amanah itu  pada Ony-Antok.  

Amanah adalah kepercayaan yang diberikan kepada seseorang untuk menjalankan tugas atau tanggung jawab. Seorang pemimpin yang amanah adalah sosok yang dapat dipercaya, jujur, dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya. Ia selalu mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi. 

Dunia yang semakin kompleks, persoalan nyaris tanpa habis-habisnya, sosok pemimpin yang amanah menjadi semakin langka. Makin sangat dibutuhkan. Seorang pemimpin ikhlas-amanah tidak hanya mengejar kepentingan pribadi, namun mendahulukan kepentingan orang banyak, umat. Sangat gampang menilai pemimpin amanah. Segampang menilai sosok pemimpin pada umumnya. Boleh jadi, ciri-cirinya: 

1.Memiliki visi yang jelas, inspiratif, integritas tinggi, jujur dan memiliki pandangan positif terhadap masa depan, menciptakan perubahan yang positif. 

2. Dapat menjadi panutan bagi orang lain. Memiliki nilai-nilai pribadi yang bisa ditiru masyarakat dari  lapisan apapun.

3. Adil memperlakukan semua orang tanpa memandang bulu dari latar belakang manapun. Setara dan memberikan kesempatan yang sama. 

4. Pemimpin yang transparan,  terbuka. Tidak menyembunyikan informasi penting dan selalu siap menerima masukan dari orang lain.

5.Pemimpin yang bertanggung jawab atas keputusan dan tindakannya. Tidak melimpahkan  kesalahan ke orang lain. Nukan anak buah yang menanggung beban derita kesalahan yang dilakukan pemimpin.

6.Pemimpin yang ikhlas dan amanah memiliki jiwa yang dermawan. Dermawan bukan sebatas memberi hartanya, memberi uang kepada orang yang membutuhkan. Bukan sosok di atas mobil mewah dengan  membagi-bagi uang ke masyarakat di jalanan. 

Namun sosok pemimpin itu selalu siap berbagi ilmu, pengalaman, dan sumber daya yang dimilikinya dengan orang lain.

Sebab itu sangat penting untuk terus mencari dan mendukung pemimpin yang memiliki kualitas pemimpin ikhlas dan amanah.  Kepemimpinan yang baik akan membawa perubahan positif bagi masyarakat. Diantaranya  kesejahteraan, pelayanan publik yang lebih baik, dan tata kelola pemerintahan yang bersih. 

Di sisi lain pemimpin ikhlas dan amanah  akan mendapatkan dukungan dan kepercayaan dari masyarakat, untuk mewujudkan prestasi yang membanggakan bagi masyarakat. Itulah ikhlas amanah ada pada sosok Ony-Antok? 

Sudah dibuktikan di Pilkada tahun 2019. Sebanyak 80 persen lebih suara dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) berbondong-bondong mencoblos tanda gambar pasangan Ony-Antok, Tidak mencoblos ‘bumbung-kosong’. Ini bukti ikhlas amanah Ony-Antok dari  rakyat Ngawi.

*Dosen Manajemen Pendidikan Islam (MPI) STIT Islamiyah Karyapembangunan Paron Ngawi

ikuti terus update berita rmoljatim di google news