Viral Pengusaha di Surabaya Suruh Siswa Sujud dan Menggonggong

IV (baju putih) menyuruh siswa sujud dan menggonggong
IV (baju putih) menyuruh siswa sujud dan menggonggong

Viral sebuah video viral di media sosial seorang pria dewasa menyuruh seorang siswa bersujud dan menggonggong.


Dari beberapa informasi diketahui, bahwa pria dewasa tersebut adalah seorang  pengusaha asal Surabaya bernama IV, yang merupakan orang tua dari EMS, seorang siswa dari SMA Cita Hati Surabaya.

Sementara  siswa yang diperintah bersujud  merupakan SMA Gloria 2 Surabaya.

Di akun media sosial, video yang memperlihatkan IV menyuruh seorang siswa untuk sujud dan menggongong seperti anjing di depan sekolah.

Berdasarkan informasi yang beredar, Ivan marah setelah mengetahui bahwa anaknya diejek oleh seorang siswa dari SMA Gloria 2 Surabaya. Hal tersebut membuat IV mendatangi sekolah tersebut dengan maksud memberikan hukuman kepada siswa yang bersangkutan.

Dalam video tersebut , terlihat IV menolak permintaan maaf yang disampaikan oleh siswa tersebut. Sebaliknya, dia memaksa siswa itu untuk bersujud dan mengongong layaknya anjing.

"Minta maaf, sujud, sujud, menggonggong," ucap Ivan.

Pria berbaju biru yang diduga orang tua dari siswa SMA Gloria 2 berusaha untuk menghentikan IV kepada anaknya. Namun IV tetap tidak terima dan terjadi cekcok antara kedua belah pihak.

“Jangan lah pak, maaflah... Jangan..jangan, memang anak kita salah" ujar pria baju biru.

Tak sendirian IV juga membawa beberapa orang bersamanya yang membuat situasi semakin memanas. Mereka diduga turut mengintimidasi siswa dan orang tua yang bersangkutan.

Beberapa warga yang berada di lokasi serta pihak keamanan sekolah berusaha melerai kejadian tersebut. IV bahkan terlihat terlibat adu mulut dengan satpam di tempat kejadian.

Peristiwa tersebut mencuri perhatian warganet di media sosial X dan ramai-ramai memberikan tanggapan.

“Wali murid emosian gini mending anaknya di home schooling aja,” tulis akun @musksigit.

“Orang tua dah pada stres ya, berlebihan belain anaknya, gimana anaknya engga pada songong,” tulis akun @indriyaniangel.

Belakangan diketahui, kasus yang terjadi bulan lalu, masuk ke ranah hukum. Pihak sekolah melaporkan tindakan IV lantaran dugaan perbuatan tidak menyenangkan dan intimidasi di dalam area sekolah.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news