Aksi bullying (perundungan) yang dialami seorang remaja perempuan berinisial TSW (15), videonya menjadi viral di media sosial (medsos) membuat heboh masyarakat Gresik.
- Perundungan di PPDS: Anggota DPRD Jatim Desak Kemenkes Cabut STR Pelaku
- Ini Imbauan DPRD Agar Kasus Bullying PPDS Tidak Terjadi Di Jatim
- Aksi Bullying Siswa SMP, Anggota Dewan Banyuwangi Serukan Pendidikan Akhlak
Pasalnya video berbau kekerasan itu, muncul dalam postingan Instagram akun bernama Inces (inces.cns). Tampak memperlihatkan ada seorang remaja perempuan memakai baju hitam dan celana putih di bentak-bentak oleh remaja perempuan lain.
Bahkan dalam video tampak pelaku bullying, tak hanya melakukan kekerasan secara verbal terhadap korban. Namun, juga melakukan kekerasan fisik mulai dari menarik baju hingga melakukan pemukulan.
Ironisnya, dalam video yang sudah ditonton 24 ribu kali, serta dikomentari dan dishare oleh 600 orang itu. Meski korban kelihatan dalam video meminta maaf kepada pelaku, tetapi pelaku tidak menghiraukan dengan tetap melakukan tindak kekerasan menendangi korban berkali-kali.
“Jadi itu cuma masalah sepele banget, antara korban dan pelaku 1 orang. Nah temen-temen pelaku ikut-ikut. Mungkin juga pingin sok-sokan,” tulis Inces dalam captionnya.
Dia menjelaskan sebelumnya korban dan semua pelaku kumpul di salah satu warung di Putri Cempo (Pucem) terus dibawa ke sekitar GOR Tri Dharma Petrokimia Gresik.
“Awalnya korban juga sama temannya, eh temannya juga ikut-ikut tendang korban dan lebih parahnya temannya itu yang ngevideo terus disebarin,” ungkapnya.
Sementara, seseorang yang mengaku sebagai kakak kandung korban bullying, Dian (25) kepada awak media menyampaikan bahwa peristiwa itu terjadi pada Minggu (17/11) sore.
“Urusan soal DM (Direct Message, red) biter. Adikku pas di lokasi langsung dipukuli,” tuturnya, Senin (18/11).
Dian menambahkan bahwa adiknya dipukuli oleh tiga orang dengan durasi waktu cukup lama.
“Hubungan adikku sama pelaku cuma kenal aja, bukan teman sekolah,” tandas perempuan asal Manyar Gresik ini menjelaskan.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kasus Video Viral Camat Asemrowo Dituding Sembunyikan Wanita Di Bawah Meja Kerja Berakhir Damai
- Ketakutan Saat Pintu Digedor Ormas, Devi Staf Kecamatan Asemrowo Pilih Sembunyi di Meja Camat
- Kasus Pengusaha Surabaya Suruh Siswa Sujud dan Menggonggong, Polisi Periksa 8 Saksi