Anggota DPRD Jatim Benjamin Kristianto atau yang akrab dipanggil dokter Ben menyapa masyarakat yang memilihnya pada masa reses ke 1 tahun 2024. Bertempat di cafe Mepet Sawah di daerah Sedati Kabupaten Sidoarjo, politisi Gerindra ini melakukan dialog sekaligus menyampaikan terima kasihnya karena rakyat masih mempercayakan dirinya menjadi wakil rakyat mereka.
- Heri Poniman Yakin Aminudin Bisa Bawa Kota Probolinggo Lebih Baik
- Reses Perdana 2024, Blegur Prijanggono Serap Aspirasi Warga Sidosermo, Surabaya: Komitmen pada Pendidikan, Kesehatan, dan Keterampilan
- Gus Tamim Desak Permudah Pelayanan Publik dan Hapus Diskriminasi di Blitar
"Terima kasih Bapak ibu , atas kepercayaan anda semua, saya kembali dilantik menjadi anggota DPRD Jatim periode yang baru ini," kata dokter Benjamin saat menggelar resesnya, Sabtu (23/11/2024).
Dokter Ben mempersilahkan untuk masyarakat dari 5 desa di sedati yang memiliki persoalan dibidang, pendidikan, kesehatan, stanting, bisa menyampaikan keluhannya, "Saya kembali masuk di Komisi E bidang kesehaaatan, pendiidikan, soal stantimg, ini bisa sampaikan masalahnya ke saya ya." ungkapnya.
Dari apa yang disampaikan warga nanti, kata Dokter Ben akan diteruskan ke Pemerimtah.untuk mendapatkan solusi.
Usai menggelar reses, Ketua Kesira Jatim ini mengatakan pada reses kali ini dirinya menyampaikan terkait stanting dan makan siang bergizi gratis yang saat imi menjadi Program Presiden Prabowo, "Soal stanting ini tadi ada masukan dari masyarakat. Dimana data (penderita) stanting tidak sesuai dengan dilapangan," kata Dokter Ben.
Dari laporan ini, Dokter Ben, berharap agar kepala desa tidak menutup-nutupi junlah stanting, karena ini adalah program Presiden Prabowo untuk menciptakan generasi sehat.
"Kami menghimbau agar desa-desa memberikan data-data seakurat mungkin. Jangan ditutupi, karena kita ingin menjadikan generasi kita generasi sehat,' tegasnya.
Tidak hanya mendengar dan mensosialisasikan program Presiden Prabowo, Dokter Ben juga membantu masyarakat untuk menjaga keamanan di desanya dengan memberi seragam linmas di Sedati.
"Kami bekerjasama dengan Linmas memgajak masyarakat untuk menjaga keamanan dan keteriban desanya masing-masing. Dengamn membagikan seragam linmas secara gratis, satu setel. Supaya mereka bamgga menjadi tim untuk menjaga keamananan desa masing-masing," jelasnya.
Tidak hanya seragam linmas, Dokter Ben juga berinisiatif membayar BPJS warga yang perlu dibantu, selain juga terus memberi potongan biaya untuk warga yang melakukan Medical Cek Up (MCU) di rumah sakit,
"Yang lalu kita juga beri perhatian dengan potongan biaya MCU (Medical Cek Up) di rumah sakit, nah sekarang karena data desa terkait BPJS bermasalah, saya berinisiatif untuk membantu pembayaran BPJS mereka," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Heri Poniman Yakin Aminudin Bisa Bawa Kota Probolinggo Lebih Baik
- Reses Perdana 2024, Blegur Prijanggono Serap Aspirasi Warga Sidosermo, Surabaya: Komitmen pada Pendidikan, Kesehatan, dan Keterampilan
- Gus Tamim Desak Permudah Pelayanan Publik dan Hapus Diskriminasi di Blitar