Kemenangan Lukman Hakim dan Fauzan Jakfar di Pilkada Bangkalan, Rabu 27 Desember 2024 disambut antusias para pendukungnya.
- Potensi Konflik Mengintai Pilkada Bangkalan 2024, Netralitas Penyelenggara Jadi Kunci
- Calon Bupati Bangkalan Nomor Urut 02 Bantah Tudingan Anti Tahlil, Janji Bangun Bangkalan Inklusif dan Damai
- Humas Polri dan Jurnalis Kolaborasi Ciptakan Situasi Kondusif Jelang Pilkada Bangkalan
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bangkalan, Lukman dan Fauzan, menyatakan kemenangan yang diraih merupakan amanah yang harus dijalankan untuk seluruh masyarakat Bangkalan.
Hal itu disampaikan Muhyi selaku Juru Bicara Tim Pemenangan Lukman-Fauzan dalam wawancara dengan Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (29/11/2024).
“Kemenangan ini bukan sekadar angka atau suara terbanyak, melainkan sebuah amanah besar dari masyarakat Bangkalan,” ujar Muhyi.
Muhyi mengatakan, kemenangan ini merupakan kesempatan bagi Lukman-Fauzan untuk mewujudkan aspirasi warga dan membawa perubahan lebih baik yang mereka harapkan.
Muhyi juga mengungkapkan bahwa Lukman-Fauzan sudah mengantongi program prioritas yang akan dijalankan pada periode kepemimpinannya.
Pemerintahannya nanti akan menekankan pada kualitas pendidikan, pelayanan kesehatan, pembangunan prasarana, pemberdayaan ekonomi berbasis UMKM, sektor pertanian, pengurangan kemiskinan dan pengangguran, serta digitalisasi pelayanan publik,
Strategi pelaksanaan program prioritas tersebut akan fokus pada penyusunan rencana kerja jangka pendek dan panjang. Penentuan program prioritas berdasarkan kebutuhan mendesak.
"Kami berkomitmen untuk menciptakan pemerintahan yang pro-rakyat dengan fokus pada pemerataan pembangunan di sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur,” tambah Muhyi.
Muhyi menjelaskan, guna memastikan penerapan program berjalan lancar dan transparan, pemerintah akan melakukan penguatan koordinasi dengan dinas terkait
"Kami akan menerapkan mekanisme dialog rutin, seperti musyawarah desa dan forum konsultasi publik, untuk mendengarkan masukan masyarakat," tegas Muhyi.
Terkait kesejahteraan warga, Lukman-Fauzan memberikan perhatian khusus terhadap pentingnya pendidikan, kualitas layanan kesehatan, dan pertumbuhan ekonomi.
Upaya kongkret yang akan ditempuh untuk mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran dengan cara melakukan pengembangan pelatihan kerja berbasis kebutuhan pasar. Pemberian insentif bagi UMKM, dan mengajak investor untuk membuka lapangan kerja baru.
Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, pemerintahan di bawah kepemimpinan Lukman berencana menambah fasilitas sekolah, memperbaiki prasarana sekolah, dan menyediakan tenaga pendidik berkualitas, serta memberikan beasiswa pendidikan.
Terhadap pelayanan kesehatan, pemerintah akan memberikan fasilitas kesehatan yang berkualitas dan tanpa diskriminasi bagi masyarakat Bangkalan. Memastikan program UHC terus berlanjut, dan mendorong program kesehatan preventif, promotif, dan fasilitas medis.
Muhyi juga menyampaikan, bahwa pemerintahan Lukman-Fauzan, akan menjalin kerjasama sama dan berkolaborasi dengan berbagai pihak, pemerintah pusat, provinsi, dan lembaga lain.
Pemerintahan Lukman-Fauzan akan melibatkan berbagai elemen di masyarakat dalam pembangunan Bangkalan melalui forum dialog rutin dengan tokoh masyarakat, pemuda, dan organisasi masyarakat, tanpa melihat latar belakang politik.
"Pemerintahan ini adalah untuk seluruh warga Bangkalan," tegas Muhyi.
Melalui Muhyi, pasangan Lukman-Fauzan menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan kepada masyarakat atas kepercayaan yang diberikan.
"Kami berkomitmen untuk memimpin Bangkalan dengan hati yang tulus, melibatkan semua pihak, dan menjalankan pemerintahan yang transparan, adil, dan bertanggung jawab," tegasnya mewakili Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Lukman-Fauzan.
Muhyi berharap Bangkalan menjadi kabupaten yang maju, dengan masyarakat yang sejahtera, pendidikan berkualitas, layanan kesehatan yang memadai, dan ekonomi yang tangguh berbasis pada potensi lokal.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Potensi Konflik Mengintai Pilkada Bangkalan 2024, Netralitas Penyelenggara Jadi Kunci
- Calon Bupati Bangkalan Nomor Urut 02 Bantah Tudingan Anti Tahlil, Janji Bangun Bangkalan Inklusif dan Damai
- Humas Polri dan Jurnalis Kolaborasi Ciptakan Situasi Kondusif Jelang Pilkada Bangkalan