Banjir di Tuban Disebabkan dari Hulu ke Hilir

Bupati Tuban Meninjau rencana pembangunan bendungan 
Bupati Tuban Meninjau rencana pembangunan bendungan 

Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, kembali melakukan peninjauan di beberapa daerah hulu sampai hilir dari penyebab banjir di beberapa titik kecamatan di Kabupaten Tuban. 


Kali ini, peninjauan dimulai di lokasi rencana pembangunan proyek Longstorage Jadi III atau bendungan di wilayah hulu yang ada di Desa Jadi dan Boto Kecamatan Semanding.

Peninjauan dilanjutkan ke Avur Jambon Desa Kapu dan Tahulu Kecamatan Merakurak untuk penanganan Banjir di daerah tersebut. Lalu, peninjauan ke DAM Mundri yang dilintasi Kali Kening di Dusun Mundri Desa Sidodadi Kecamatan Bangilan, Jembatan Jatisari Desa Jatisari Kecamatan Senori, dan terakhir di Desa Tanggir Kecamatan Singgahan. 

Aditya mengatakan, jika penanganan banjir Kabupaten Tuban perlu penanganan dari hulu hingga hilir.

"Kita tinjau satu-satu dari hulu hingga hilir, dan kita cari solusi yang paling efektif, bersama Kades dan semua pihak terkait," kata Aditya dikutip Kantor Berita RMOL Jatim. Kamis (5/8)

Salah satu cara untuk mengatasi banjir jangka panjang adalah dengan perbaikan ekosistem hulu.

"Penanganan dari hulu menjadi poin penting, dengan memperbaiki ekosistem di daerah atas," tegasnya

Lebih Lanjut  pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait, salah satunya  adalah Perhutani sebagai upaya penghijauan di wilayah Semanding hingga Montong yang menjadi salah satu hulu penyebab banjir di beberapa kecamatan.  

 “Kita bersama-sama akan mencari solusi tercepat mengatasi Banjir di Beberapa Kecamatan di Kabupaten Tuban,” tutupnya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news